PPDB 2023

HEBOH Puluhan Siswa Jalur Zonasi PPDB Ditolak SMAN 1 Cisolok Sukabumi, Kepsek Sebut Kuota Dibatasi

Ramai diperbincangkan siswa yang daftar melalui jalur zonasi dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) ditolak di SMAN 1 Cisolok, Kecamatan Cisolok

Penulis: M RIZAL JALALUDIN | Editor: Darajat Arianto
TRIBUNJABAR.ID/PUTRI PUSPITA
Ilustrasi suasana PPDB. Ramai diperbincangkan siswa yang daftar melalui jalur zonasi dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) ditolak di SMAN 1 Cisolok, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. 

"Saya juga belain yang lain, banyak orang tua siswa meminta tolong ke saya, tapi kan anak saya juga akhirnya didaftarkan ke Mutiara," kata Apriyandi.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Sekolah SMAN 1 Cisolok, Supyadin, membantah adanya penolakan siswa dari SMPN 2 Cisolok yang daftar melalui jalur zonasi.

Menurutnya, kuota untuk jalur zonasi dibatasi, sehingga pihaknya menerima siswa jalur zonasi sesuai dengan kuota yang ada.

"Tidak ada penolakan calon siswa baru, tetapi ada batasan kuota sesuai kuota untuk SMAN 1 Cisolok," kata dia.

"Karena PPDB SMA menggunakan aplikasi yang diluncurkan sistem PPDB Jabar, maka sekolah otomatis menggunakan dan mengikuti sistem tersebut termasuk zonasi," ucapnya.

Baca juga: PPDB 2023, Sistem Zonasi Harus Dievaluasi, Ratusan Kecamatan di Jabar Tak Punya SMA Negeri

Supyadin menjelaskan, siswa baru tidak diterima karena kuota sudah terpenuhi, maka pendaftar akan secara otomatis diakomodasikan oleh sistem ke sekolah yang letaknya lebih dekat.

"Jika pendaftar lebih dari kuota maka otomatis sistem akan mengakomodasi pendaftar yang letaknya lebih dekat," ucap Supyadin. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved