Kebakaran di TPA Sarimukti

Gas Metan di Bawah Tumpukan Sampah Bikin Kebakaran TPA Sarimukti Sulit Padam, Mobil Damkar pun Minim

Kebakaran TPA Sarimukti, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat yang melanda selama 6 hari masih sulit dipadamkan hingga menyebabkan titik api

|
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Darajat Arianto
TRIBUNJABAR.ID/HILMAN KAMALUDIN
Mobil petugas pemadam kebakaran melintas di area kebakaran TPA Sarimukti, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB), yang sudah memasuki hari keenam, Kamis (24/8/2023). 

"Untuk penanganan secara vertikal, Pak Hengki (Bupati Bandung Barat) sudah mengeluarkan surat tanggap darurat bencana dan mengirimkan surat ke BNPB," kata Arif.

Petugas Diskar PB Kota Bandung saat melakukan teknis penyuntikan untuk memadamkan api di TPA Sarimukti, Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB) karena kobaran api terus menyala, Rabu (23/8/2023).
Petugas Diskar PB Kota Bandung saat melakukan teknis penyuntikan untuk memadamkan api di TPA Sarimukti, Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB) karena kobaran api terus menyala, Rabu (23/8/2023). (TRIBUNJABAR.ID/HILMAN KAMALUDIN)

Permintaan bantuan untuk pemadaman secara vertikal ke BNPB tersebut, kata dia, syaratnya sudah terpenuhi, sehingga pihaknya tinggal menunggu keputusan dari BNPB untuk mendatangkan helikopter water bombing itu.

"Bantuan secara vertikan itu masih diproses BNPB, syarat untuk mendapatkan bantuan itu ada dua, yaitu permohonan dari bupati setempat dan pernyataan tanggap darurat," ujarnya.

"Kita tunggu saja respons dari BNPB seperti apa untuk membantu kami di sini," ucap Arif. (*)

Baca juga: Ribuan Warga Tiga Desa Terdampak Asap Kebakaran TPA Sarimukti, Status Tanggap Darurat Segera Terbit

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved