UMKM di Jawa Barat
UMKM Jabar yang Eksis Di Kancah Internasional Masih Minim, Diskuk Jabar Dorong UMKM Berdaya Saing
Biasanya, kata dia, UMKM tersebut mempunyai produk-produk unik dan siap berdaya saing.
Penulis: Nappisah | Editor: Muhamad Syarif Abdussalam
Istimewa/Ganjar Mustika
Atalia Praratya turut meramaikan Bandung Project Fashion Runway 2 yang menampilkan 80 karya fesyen yang dibawakan oleh 150 model dan melibatkan 70 brand dari 21 UMKM.
Dia menegaskan, UMKM harus berkelanjutan, menjaga daya saing dan memiliki jejaring.
“Misalkan (permasalahannya) terkait dengan susah modal, sebetulnya bisa dicari. Demikian juga akses pemasaran maupun sumber daya dan lainnya.”
“Nah, seharusnya yang bisa merajut ini adalah pemerintah bersama stakeholder, karena yang membina UMKM itu hampir semuanya, namun biasanya parsial,” tutupnya. (*)
Berita Terkait
Berita Terkait: #UMKM di Jawa Barat
Menelusuri Keberadaan Kopi Puntang: Aroma dan Rasa yang Memesona |
![]() |
---|
Bermula dari Hobi Bikin Kue, Fitri Sylvia Bangun Usaha DeLaekker, Pakai Bahan Premium |
![]() |
---|
Nera Pegawai Basreng Sultan Bandung Pernah Hasilkan Omzet Rp 150 Juta dari Live TikTok Empat Jam |
![]() |
---|
7 Tahun Merintis, Kini Seblak Susan di Sumedang Capai Omzet Rp 5 Juta Per Hari, Dulu cuma Sedikit |
![]() |
---|
Mengintip Produksi Borondong, Makanan Tradisional Legit nan Manis Khas Desa Wisata Laksana Bandung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.