Kalak BPBD Sebut Kantor Damkar Kota Tasikmalaya akan Dibangun di Depo Pasar Ikan

Laporan Jurnalis TribunPriangan.com, Aldi M Perdana

TRIBUNJABAR.ID,TASIKMALAYA - Setelah terkatung-katung sejak 2023, kabar pembangunan kantor Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Tasikmalaya mulai menemui titik terang.

Damkar yang selama 21 tahun ini markasnya selalu menumpang di dinas-dinas lain, sempat mendapatkan 3 opsi pembangunan kantor, yakni di Kecamatan Bungursari wilayah Jalan Mangin, di wilayah Dadaha tempat depo sampah, dan yang terakhir; tetap di Depo Pasar Ikan milik DKPPP Kota Tasikmalaya.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalak BPBD) Kota Tasikmalaya yang menaungi Damkar, Ucu Anwar Surahman, mengatakan pembangunan kantor Damkar akan segera dibangun di Depo Pasar Ikan milik DKPPP.

"Yang pasti, pembangunan Hangar Damkar di Depo Pasar Ikan akan segera dibangun dan kami sebagai user menunggu," kata Ucu, Rabu (17/7/2024).

Baca juga: Kota Tasikmalaya Akan Punya Kantor Damkar, Lokasinya Kemungkinan di Depo Pasar Ikan

Menurut Ucu, pihaknya sedang menunggu pembangunan kantor Damkar yang akan dilakukan oleh Dinas Pekrjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Tasikmalaya.

Adapun penentuan lokasi kajian yang sesuai, dilakukan oleh Badan Penelitian dan Pembangunan Daerah (Bapelitbangda) Kota Tasikmalaya yaitu di Depo Pasar Ikan. 

Depo pasar ikan itu memiliki luas 1.400 meter persegi di bagian depan.

Terpisah, Pj Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah, mengatakan penentuan lokasi pembangunan kantor Damkar telah mengerucut pada 2 dari 3 titik tersebut.

"Kemarin, ada dua titik yang sedang kami cek ke pusat terlebih dahulu untuk dipastikan, yang mana yang paling sesuai dengan aturan," ujarnya.

Cheka juga mengaku dirinya mendapat 4 opsi untuk pembangunan kantor Damkar tersebut.

Baca juga: Viral Mobil Pelat Merah Halangi Laju Damkar di Jalan KH Abdul Halim Majalengka

Akan tetapi, Cheka tidak menyebut pastinya 2 titik yang dimaksud.

"Nanti, kita tunggu yang 2 titik ini ya, tapi sudah mengerucut ke 2 itu," ujarnya. 

Terkait nominal anggaran untuk pembangunam kantor Damkar, tambah Cheka, masih dengan jumlah yang sama seperti sebelumnya.

"Nominal anggarannya masih tetap sama, karena kalau mau nambah itu harus dari tahun ke tahun ya," ujarnya. (*)