Kecelakaan Maut Bus di Tol Cipali

KNKT Investigasi Kecelakaan Maut di Tol Cipali yang Libatkan Bus Handoyo, Pabrik Bus Juga Selidiki

KNKT menginvestigasi kecelakaan maut di Tol Cipali yang melibatkan bus Handoyo, Jumat (15/12) sore lalu.

Penulis: Deanza Falevi | Editor: Ravianto
Tribun Jabar/Deanza Falevi
Kecelakaan maut dialami Bus Handoyo jurusan Yogyakarta-Bogor di Tol Cipali pada Jumat (15/12/2023) sore.  Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menginvestigasi kecelakaan maut di Tol Cipali yang melibatkan bus Handoyo, Jumat (15/12) sore lalu. 

Korban luka berat lainnya, Dinasty Aulia (16) juga mengalami luka cukup serius. Warga Lebak, Banten  itu masih dirawat di ICU.

"Kondisi keduanya, alhamdulillah sudah alami perbaikan dari sebelumnya," ujar Neni, Manajemen RS Abdul Radjak Purwakarta, kemarin. "Dinasty sudah menjalani operasi." 

Kemarin, semua korban tewas sudah diketahui identitasnya. Tujuh di antaranya, yakni Iskandar (69), Resmi Asiatun (60), Kasdi (60), Mashudi (57), Yekti Nugrahanti (45), Adelia (5), Siti Munjayana (55), warga Kabupaten Magelang; dua lainnya, Cholimah (68), Kholifah (60), warga Kabupaten Temanggung; Siti Wirnasih (36), warga Kabupaten Kendal; Mia Febrianti (40), warga Jakarta Barat; dan Siti Rohyati (57), warga Jakarta Timur. 

Sebelumnya, PT Jasa Raharja memastikan masing-masing korban meninggal dunia pada kecelakaan ini akan mendapatkan santunan Rp 50 juta. Santunan akan diberikan kepada ahli waris.

"Sedangkan untuk korban luka akan diberikan santunan kepada rumah sakit sebesar Rp 20 juta," kata Direktur Operasional PT Jasa Raharja Dewi Aryani Suzana di RS Abdul Radzak Purwakarta.

Kronologi Kecelakaan Maut

Kecelakaan maut bus Handoyo di Exit Tol Cikampek, Jumat (15/12/2023) diduga karena bus melaju dengan kecepatan tinggi saat masuk tikungan.

Menurut kesaksian penumpang, bus Handoyo memang melaju kencang sejak berangkat dari Yogyakarta.

Pengakuan sopir, kesaksian penumpang serta penjelasan polisi menegaskan bahwa bus Handoyo itu memang ugal-ugalan.

Kronologi kecelakaan maut bermula ketika bus Handoyo akan keluar ruas Tol Cipali dan masuk Purwakarta.

Bus Handoyo keluar Tol Cipali melalui Exit Tol Cikampek yang ada di KM 72.

Saat akan keluar Tol Cipali, bus Handoyo masih melaju kencang.

Padahal, ruas di Exit Tol Cikampek membentuk hampir lingkaran sempurna. Sebagai gambaran, jalan yang semula lurus jika dari arah Cirebon, untuk keluar ruas Tol Cipali dan masuk Exit Tol Cikampek, jalannya memang menikung bahkan hampir membentuk lingkaran sempurna

Belum selesai melewati setengah lingkaran di Exit Tol Cikampek, bus sudah hilang kendali.

"Tiba-tiba oleng, hilang kendali," ujar Rinto Katana, sopir bus Handoyo yang hanya mengalami luka ringan pada kecelakaan itu.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved