Kecelakaan Maut Bus di Tol Cipali

KNKT dan Hino Turun Tangan di Musibah Kecelakaan Maut di Tol Cipali yang Libatkan Bus Handoyo

Pemeriksaan kendaraan dilakukan bersama pihak pabrikan bus PT Hino Motors untuk mengetahui kondisi kendaraan.

Penulis: Deanza Falevi | Editor: Ravianto
ahya nurdin/tribun jabar
Kondisi bus Handoyo yang mengalami kecelakaan maut di Exit Tol Cikampek Tol Cipali, Jumat (16/12/2023) sore. Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) lakukan investigasi kecelakaan maut di Tol Cipali yang melibatkan bus Handoyo yang tepatnya terjadi di Interchange KM 72 Exit Tol Cikampek, Kabupaten Purwakarta yang menewaskan 12 orang penumpangnya. 

TRIBUNJABAR.ID, PURWAKARTA - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) lakukan investigasi kecelakaan maut di Tol Cipali yang melibatkan bus Handoyo yang tepatnya terjadi di Interchange KM 72 Exit Tol Cikampek, Kabupaten Purwakarta yang menewaskan 12 orang penumpangnya.

Setelah melakukan investigasi di lokasi kejadian kecelakaan, Minggu (17/12/2023) pagi, pihak KNKT memeriksa kendaraan bus Handoyo yang terlibat kecelakaan tunggal di Tol Cipali Kilometer 72, Jumat (15/12/2023) sore kemarin.

Pemeriksaan kendaraan dilakukan bersama pihak pabrikan bus PT Hino Motors untuk mengetahui kondisi kendaraan.

Ketua Tim Investigasi Kecelakaan PO Handoyo dari KNKT, Leksono mengatakan, timnya bersama tim dari Hino, tengah mengumpulkan bahan bahan hasil temuan baik di tkp maupun dari hasil pemeriksaan bus. 

"Data yang diperoleh akan di aalisis untuk menyimpulkan dari penyebab kecelakaan tersebut," ucap Leksono kepada wartawan di Mapolres Purwakarta, Minggu (17/12/2023).

Namun untuk mengetahui hasil dari investigasi dan analisis tersebut, Lesono menyebutkan bahwa pihaknya memerlukan waktu sekitar 11 bulan.

Kepolisian dari Polres Purwakarta dan Polda Jabar saat melakukan persiapan olah TKP kecelakaan maut bus Handoyo di Exit Tol Cikampek, Tol Cipali, Purwakarta menggunakan 3D Scanner, Sabtu (16/12/2023).
Kepolisian dari Polres Purwakarta dan Polda Jabar saat melakukan persiapan olah TKP kecelakaan maut bus Handoyo di Exit Tol Cikampek, Tol Cipali, Purwakarta menggunakan 3D Scanner, Sabtu (16/12/2023). (deanza falevi/tribun jabar)

"Aturan kami paling lama itu sebelas bulan untuk dilaporkan ke pihak berwenang, tetapi kalau datanya sudah lengkap bisa lebih cepat," katanya.

Diberitakan sebelumnya, bus antarkota antarprovinsi (AKAP) PO Handoyo jurusan Yogyakarta-Bogor terlibat kecelakaan tunggal di ruas jalan tol Cikopo-Palimanan (Cipali).

Kecelakaan maut itu tepatnya terjadi di Interchange Km 72 Exit Tol Cikopo, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Jumat (15/12/2023) sore sekitar pukul 15.50 WIB.

Baca juga: Rinto Sopir Bus Handoyo Tegaskan Sudah Paham Kondisi Jalan, Mengaku Tak Ngebut

Dalam kecelakaan tersebut mengakibatkan 12 orang meninggal dunia, dua luka berat dan tuju orang luka ringan.

 

Kronologi Kecelakaan Maut

Kecelakaan maut bus Handoyo di Exit Tol Cikampek, Jumat (15/12/2023) diduga karena bus melaju dengan kecepatan tinggi saat masuk tikungan.

Menurut kesaksian penumpang, bus Handoyo memang melaju kencang sejak berangkat dari Yogyakarta.

Pengakuan sopir, kesaksian penumpang serta penjelasan polisi menegaskan bahwa bus Handoyo itu memang ugal-ugalan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved