Sedihnya Nano di Pangandaran, Sapinya Mati Tersambar Petir Padahal Buat Bekal Nikah

Nano (33) satu warga di Pangandaran sedih dan bingung dengan kasus sapinya yang mati tersambar petir.

Penulis: Padna | Editor: Giri
Istimewa
Salah satu sapi yang ditemukan mati di kandang di Desa Selasari, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Kamis (23/3/2023). Diduga sapi ini mati akibat tersambar petir. 

"Tadi, Nano sempat bingung. Tapi, kita kasih support supaya semangat mencari rezeki. Insyaallah, rezeki di luar itu juga banyak," ujarnya.

Mengenai waktu menikah belum ditentukan karena sampai sekarang juga Nano belum ada calon istrinya. 

"Cuman, sehari-hari sering ngomong ke tetangga, sapi itu buat bekal nikahnya. Sekarang, tinggal mencari calon istrinya," ucap Tatang.

Selain Nano, Mamat yang sapinya mati tersambar petir juga dari keluarga yang serba kekurangan.

"Mamat ini, seorang yatim-piatu yang sekarang numpang tidur di kakaknya," kata Tatang.

Kalau Ruswan, ucap dia, ekonominya cukup stabil karena selain peternak, dia juga seorang bakul sapi yang cukup terkenal di Pangandaran. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved