Terungkap Penyebab Keracunan MBG di Lembang, Berikut Penjelasan Tim Investigasi BGN
Penyebab ratusan siswa di Lembang, Bandung Barat, keracunan Makan Bergizi Gratis (MBG) berhasil terungkap.
Jeda waktu ini dinilai cukup untuk memicu peningkatan kadar nitrit di dalam sayuran, akibat proses perubahan alami nitrat menjadi nitrit pada suhu kamar.
Arie menjelaskan, ada korban yang mengalami diare, yang berarti bakteri bukan penyebab utama.
Baca juga: Pelaku Usaha di Cirebon Keberatan Perda KTR, Dinilai Bisa Mematikan Sektor Hotel dan Restoran
"Kondisi ini makin menguatkan nitrit, menjadi penyebab utama,” jelas Arie.
Gejala yang muncul pada malam hari juga sejalan dengan proses kimiawi di dalam tubuh.
Nitrit yang awalnya berubah menjadi Nitric Oxide (NO) bisa memberikan efek positif seperti menurunkan tekanan darah dan melindungi saluran pencernaan.
Namun, dalam kadar berlebih, nitrit mengganggu kemampuan darah membawa oksigen ke seluruh tubuh, menyebabkan korban merasa lemas dan kekurangan oksigen.
“Efek yang muncul tertunda inilah yang menjelaskan mengapa sebagian besar korban baru merasakan gejala di malam hari,” ujar Arie yang juga merupakan ahli farmakologi klinis.
Secara alamiah, nitrit memang terdapat dalam tanaman, tanah, air, dan udara karena dibutuhkan dalam proses pertumbuhan.
Namun, kadarnya bisa meningkat bila tanaman mendapat tambahan pupuk yang mengandung nitrit tinggi atau bahan pengawet.
“Dalam kasus Bandung Barat ini, kami menduga kadar nitrit tinggi berasal dari pupuk tanaman yang digunakan pada sayuran. Kadar tersebut kemungkinan melebihi batas aman yang dapat ditoleransi tubuh,” tutur Arie. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tim Investigasi BGN Ungkap Penyebab Kasus Keracunan MBG di Lembang Bandung Barat
| Batu Jumbo Menggelinding dari Gunung Batu Lembang Bandung Barat, Robek Dinding Greenhouse |
|
|---|
| Program Makan Bergizi Dorong Kesadaran Gizi dan Kemandirian Ekonomi Warga di Purwakarta |
|
|---|
| Kisah Heni Restiani, Ibu di Pangandaran Berharap Bangkit Lewat Dapur MBG: Ingin Kuliahkan 2 Anaknya |
|
|---|
| Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis, Pemahaman Publik dan Kolaborasi Pelaksanaannya |
|
|---|
| Merawat Permainan Tradisional, Anak-anak Panti Asuhan di Lembang Lomba Balap Karung hingga Egrang |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/keracunan-mbg-di-cibodas-2910.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.