ITB Hadirkan Stasiun Pengisian Motor Listrik Bertenaga Surya untuk Pengendara Ojek Online di Bandung
Institut Teknologi Bandung gelar soft launching Stasiun Pengisian Motor Listrik Bertenaga Panel Surya (SPML-PS)untuk ojek online
TRIBUNJABAR.ID,BANDUNG- Pengabdikan Masyarakat Institut Teknologi Bandung gelar soft launching Stasiun Pengisian Motor Listrik Bertenaga Panel Surya (SPML-PS)untuk pengendara ojek online di Kota Bandung pada Kamis (20/11/2025).
SPML-PS ini mengintegrasikan panel surya dan baterai berkapasitas tinggi, serta diperlengkapi dengan sistem Internet of Things (IoT) untuk memudahkan pengendara ojek online memantau ketersediaan daya dan status pengisian secara real time melalui perangkat ponsel sebelum datang.
Pada kesempatan soft launching itu, turut didemonstrasikan teknologi pengisian motor listrik dengan panel surya, serta diskusi bersama komunitas pengendara motor listrik yang menjadi mitra utama dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini. Fasilitas SPML-PS dapat dimanfaatkan secara gratis oleh masyarakat umum di lokasi parkir Saraga.
"Kehadiran stasiun ini menjadi langkah konkret dalam membantu masyarakat terutama pengendara ojek online, memperkuat ekosistem kendaraan listrik, dan mendukung pencapaian target nasional Net Zero Emission 2050," kata Prof Rachmat Hidayat, Ph.d, selaku pemimpin proyek tersebut.
Baca juga: ITB Beri Solusi Hijau untuk Ojek Online: Pengisian Motor Listrik Tenaga Surya di Bandung
Ia mengatakan, penggunaan sumber listrik berbasis energi baru terbarukan untuk kendaraan listrik akan berdampak positif baik dari sisi energi maupun lingkungan, yang membentuk ekosistem energi hijau.
"Model SPML-PS ini merupakan wujud kolaborasi antara tim peneliti, DPMK, dan mahasiswa dari ITB, serta komunitas ojek motor listrik Bandung, khususnya di kawasan sekitar kampus ITB di Ganesha," katanya.
Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini dipimpin oleh dengan anggota yang terdiri dari beberapa mahasiswa Program Sarjana dan Pascasarjana Fisika FMIPA ITB serta beberapa dosen.
Antara lain Dr. Abdul Muizz Tri Pradipto dan Dr. Irfan Dwi Aditya, dari lintas Kelompok Keahlian di FMIPA ITB, yakni dari Kelompok Keahlian Fisika Magnetik dan Fotonik (FMF) dan Kelompok Keahlian Fisika Instrumentasi dan Komputasi (FIK).
"Fokus kegiatan ini adalah untuk menghadirkan model stasiun pengisian motor listrik yang memanfaatkan energi matahari, sebagai salah satu bentuk energi baru terbarukan (EBT), yang hemat biaya, mudah diakses, dan dapat direplikasi secara mandiri oleh komunitas atau unit usaha kecil dan menengah," kata dia.
Acara ini dihadiri juga oleh jajaran pimpinan Direktorat Pengabdian Masyarakat dan Layanan Kepakaran (DPMK) ITB, yakni Prof. Dr.-Ing. Ir. Zulfiadi Zulhan, S.T., M.T., IPU. selaku Direktur, Dr.rer.nat. David Prambudi Sahara, S.T., M.T. sebagai Deputi Direktur Bidang Pengabdian Masyarakat, serta Ferdyansyah Poernama, A.Md. selaku Kepala Seksi Program Pengabdian Masyarakat, yang memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan infrastruktur energi terbarukan bagi masyarakat.
Selain itu acara juga dihadiri oleh pimpinan UPT Saraga dan Sabuga ITB, yaitu Dr. Taufiq Mulyanto, S.T. selaku Kepala UPT, serta Robby Roswanda, Ph.D. sebagai Kepala Bidang Layanan dan Pengembangan Program.
Institut Teknologi Bandung
ojek online di Kota Bandung
pengendara ojek online
pengisian motor listrik dengan panel surya
| Cargovision: Teknologi Inspeksi Kargo Berbasis AI dari Mahasiswa ITB, Siap Revolusi Logistik |
|
|---|
| Khairunnisa Aulia Rahma: Mahasiswi ITB yang Kembangkan Drillytics, AI Pendeteksi Bahaya Pengeboran |
|
|---|
| ITB Kembangkan Data Strategis Penanganan Sampah Kota Bandung Berbasis Teknologi GeoIntelligence |
|
|---|
| Soal Pembangunan BRT di Bandung Raya, Pengamat Sarankan Bikin 3 Jalur Seperti di Jakarta |
|
|---|
| Menuju Kemandirian Energi Nuklir: ITB dan Thorcon Power Mulai Riset Fase II Molten Fuel Salt |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/adasdas.jpg)