Para Penantang Maut di Perlintasan KA Krucuk Cirebon, Palang Sudah Turun, Masih Saja Diterobos
Jeri mengaku heran dengan para pengendara yang tak sabar ketika kereta hendak melintas.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Para pengguna jalan tampak nekat menantang maut saat melintasi perlintasan kereta api.
Mereka kerap melanggar aturan perkeretaapian, menyeberang tanpa memperhatikan rambu-rambu, hingga bertaruh nyawa.
Seperti yang terjadi di perlintasan Kereta Api (KA) Krucuk, Kota Cirebon, di mana sejumlah pengendara motor dari arah Jalan Wahidin nekat masuk jalur berlawanan meski palang pintu sudah tertutup.
Untungnya, mereka menghentikan aksinya saat melihat petugas kepolisian yang berjaga di lokasi.
Meski begitu, dari pantauan di lapangan, tak sedikit pengendara roda dua yang tetap melanggar aturan.
Bahkan ada yang pura-pura masuk ke gang ketika melihat petugas.
Namun, tak semua pengendara bersikap ceroboh.
Beberapa di antaranya tetap mematuhi aturan, menunggu hingga kereta melintas dan mengikuti rambu lalu lintas dengan tertib.
Sikap disiplin ini diapresiasi oleh sesama pengguna jalan, yang merasa perilaku tidak taat aturan dapat merugikan banyak pihak.
"Rugi buat pengendara lain, rugi buat diri sendiri juga," ujar Jeri (45), salah seorang pengendara, Kamis (19/9/2024).
Jeri mengaku heran dengan para pengendara yang tak sabar ketika kereta hendak melintas.
"Sadar atau nggak, ya nggak paham juga, ada kereta melintas berarti harus nunggu dulu, ini pintu udah ke bawah, tetap masih saja diterobos," ucapnya.
Deputy Daop 3 Cirebon, Mahira Jati Nugraha, turut menanggapi peristiwa tersebut.
Menurutnya, pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk menertibkan pelanggar lalu lintas di perlintasan sebidang, mulai dari sosialisasi hingga tindakan tegas.
"Ya, kami melihat masih banyak pelanggaran-pelanggaran yang berada di jalur berlawanan."
Disanksi gara-gara Open Dumping, TPA Kopi Luhur Cirebon Berbenah, Bakal Beralih Sistem |
![]() |
---|
Air Lindi TPA Kopi Luhur Cirebon Cemari Sumur Warga, Pengelola Buatkan Sumur Bor hingga Renovasi |
![]() |
---|
Gugatan Kebijakan Dedi Mulyadi Sudah Dilayangkan, FKKS Kota Cirebon Tambah Upaya 'Jalur Langit' |
![]() |
---|
Buruh di Cirebon Simpan Belasan Paket Sabu Dilapis Lakban Kuning, Terancam PenjaraSeumur Hidup |
![]() |
---|
Kebakaran Hanguskan Rumah Warga di Pamengkang Cirebon saat Pagi, Diduga Dipicu Korsleting Listrik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.