Kebakaran di TPA Sarimukti

Zona Darurat TPA Sarimukti Penuh Dalam 5 Hari, Padahal Akan Dibuka hingga 11 September

Zona darurat di TPA Sarimukti, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB), sudah nyaris penuh setelah dijejali sampah dari Bandung Raya.

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Giri
Tribun Jabar/Hilman Kamaludin
Kondisi zona darurat TPA Sarimukti saat hari pertama dibuka pada 1 September 2023. Pada Selasa (5/9/2023), zona darurat itu sudah penuh dengan sampah. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG BARAT - Zona darurat di TPA Sarimukti, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB), sudah nyaris penuh setelah dijejali sampah dari Bandung Raya.

Xona darurat tersebut dibuka 1-11 September 2023.

Zona darurat dibuka untuk menampung sampah dari Kota Bandung, Kabupaten Bandung, KBB, dan Kota Cimahi dengan kapasitas maksimal sebanyak 8.689 ton.

"Kuotanya (zona darurat) sekarang memang sudah hampir penuh, sudah mendekati akhir kapasitas," ujar Koordinator Pengelola TPA Sarimukti, Riswanto, saat dihubungi, Selasa (5/9/2023).

Dari total kapasitas maksimal 8.689 ton, Kota Bandung hanya bisa membuang sampah ke zona darurat tersebut sebanyak 4.789 ton, KBB 1.500 ton, Kota Cimahi 600 ton, dan Kabupaten Bandung 1.800 ton.

Jika zona darurat itu sudah tak bisa menampung sampah sebelum 11 September, Riswanto mengatakan pihaknya masih menunggu arahan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jabar.

Sedangkan untuk zona yang mengalami kebakaran di TPA Sarimukti, kata Riswanto, hingga saat ini masih belum bisa digunakan lagi karena bara dan asap masih mengepung gunungan sampah.

Baca juga: Helikopter Water Bombing Ditarik dari TPA Sarimukti, Begini Kondisi Terkini Kebakaran di Hari Ke-17

"Saat ini petugas pemadam kebakaran dibantu unsur TNI dan Polri masih terus berupaya untuk memadamkan api yang tersisa lewat jalur darat," ucap Riswanto.

Pemadaman melalui udara menggunakan helikopter water bombing milik BNPB sudah dihentikan sejak kemarin.

Baca juga: Zona Darurat TPA Sarimukti Aman untuk Tampung Ribuan Ton Sampah, Hasil Rekomendasi Tim ITB

"Masih ada bara api kecil-kecil asap, tapi sekarang pemadamannya menggunakan damkar. Jadi kita belum bisa memprediksi kapan kebakaran ini akan padamnya," katanya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved