PPDB 2023
PPDB 2023: Ada Kecurangan, Jangan Sungkan Adukan ke Posko Pengaduan, Lewat Nomor Whatsapp Ini
Forum Orangtua siswa atau Fortusis Jawa Barat menyoroti terkait agenda rutin Dinas Pendidikan ketika tahun ajaran baru, yakni PPDB.
Penulis: Muhamad Nandri Prilatama | Editor: Januar Pribadi Hamel
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Forum Orangtua siswa atau Fortusis Jawa Barat menyoroti terkait agenda rutin Dinas Pendidikan ketika tahun ajaran baru, yakni penerimaan peserta didik baru atau PPDB 2023.
Ketua Fortusis Jabar, Dwi Soebawanto melihat biasanya kecendrungan ketika pelaksanaan PPDB selalu terjadi indikasi pelanggaran baik pra-PPDB, saat PPDB, hingga pasca-PPDB.
"Pra-PPDB itu indikasi pelanggarannya, antara lain manipulasi kartu keluarga, manipulasi nilai rapor, sertifikat asli palsu (aspal) PPDB, dan penyediaan kuota kursi kosong atau speling oleh pihak sekolah," katanya saat dihubungi, Senin (5/6/2023).
Baca juga: Siap-siap, PPDB 2023 Dibuka Hari Ini, Jangan Panik, Ini Persyaratan Daftar Jalur Afirmasi ke SMA/SMK
Sedangkan ketika pelaksanaannya, Dwi menegaskan biasanya pelanggarannya adalah rekayasa data oleh oknum operator.
Kemudian, ketika pasca-PPDB, kata Dwi, ialah komersialisasi pengisian bangku kosong, menjamurnya titipan dari berbagai pihak, hingga penambahan rombongan belajar.
"Setiap tahun pasti seperti itu tak ada perubahan. Kami (FORTUSIS) juga membuka posko pengaduan via whatsapp di nomor 082218107596," ujarnya.
Pemerintah Provinsi Jabar seperti diketahui bakal memulai pendaftaran PPDB 2023 jenjang SMA, SMK, dan SLB pada 6 Juni sampai 10 Juni 2023.
PPDB Jabar SMA, SMK, dan SLB 2023 dibagi dalam dua gelombang, yakni gelombang pertama pada 6-10 Juni, dan tahap kedua pada 26-30 Juni 2023.
Sementara PPDB Kota Bandung 2023 jenjang TK, SD, sampai SMP dimulai serentak pada 12 Juni 2023. Ada empat jalur, yakni zonasi, afirmasi (RMP dan PDBK), perpindahan tugas orangtua/wali, dan jalur prestasi.(*)
Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.
Disdik Jabar Telusuri 89 Kasus Pemalsuan KK saat PPDB, Terkoneksi dengan Website Disdukcapil Palsu |
![]() |
---|
Laporkan 80 Kasus Pemalsuan Data PPDB, Ridwan Kamil Bilang Tak Akan Toleransi untuk Pelanggar Aturan |
![]() |
---|
Kisruh PPDB di SMAN 1 Cisolok Sukabumi, Wakasek: Kami Hanya Menginput Data Siswa Baru |
![]() |
---|
Didatangi Emak-emak yang Mengadu soal Penempatan Siswa, Ini Tanggapan Kepala Disdik Kota Bandung |
![]() |
---|
Ribuan Calon Siswa Dibatalkan Pendaftarannya pada Saat PPDB 2023, Ternyata Banyak Kecurangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.