Bocah di Sukabumi Tak Sadarkan Diri Usai Dibekap Orang Tak Dikenal, Awalnya Ditanya Dimana Bapak
NWS pingsan setelah dibekap orang tak dikenal di depan rumahnya, Kamis (26/1/2023) malam.
Penulis: M RIZAL JALALUDIN | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - NWS, seorang bocah laki-laki berusia 10 tahun asal Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat harus menjalani perawatan di rumah sakit.
NWS pingsan setelah dibekap orang tak dikenal di depan rumahnya, Kamis (26/1/2023) malam.
Ayah korban, Sultoni mengatakan, mulanya datang tiga orang tak dikenal (OTK) menghampiri anaknya, ketiga OTK itu berpura-bura menanyakan keberadaan Sultoni. Tapi, saat itu tiba-tiba dua orang pelaku membekap korban dengan handuk kecil.
"Tadi malam ada tiga orang gak dikenal menanyakan saya, 1 orang di motor gak turun dan 2 orang masuk ke teras lalu nanyain bapaknya ada gak? Dijawab oleh anak saya gak ada, tiba-tiba anak saya langsung dibekap pakai handuk kecil," kata dia kepada wartawan, Jumat (27/1/2023).
NWS pun pingsan setelah dibekap oleh OTK tersebut. Ketiga OTK itu kabur setelah membekap korban.
"Anak saya ditemukan oleh saudara, yang kebetulan ke rumah nganterin anak saya yang paling kecil karena sebelumnya dititipkan. Kebetulan saya gak di rumah karena nungguin istri sedang dirawat di Rumah Sakit Bhakti Medicare," jelasnya.
Sultoni yang mendapatkan kabar anaknya pingsan usai dibekap OTK, bergegas pulang, ia pun langsung menanyakan kronologi kejadian kepada anaknya saat kondisinya membaik.
"Setelah kondisinya membaik anak saya ngomong walaupun dengan terbata-bata karena nafasnya sesak berat dan langsung menceritakan kronologisnya. Setelah itu, anak saya langsung dibawa ke rumah sakit terdekat agar mendapatkan penanganan medis dan saat ini sedang dilakukan observasi di IGD," ucapnya.
Sultoni mengaku belum mengetahui motif pembekapan anaknya oleh tiga orang OTK tersebut.
"Saya belum tahu apa motifnya, entah mau berbuat jahat, menculik anak atau teror yang jelas saya merasa bersyukur anak saya masih selamat. Saya harap peristiwa ini bisa dijadikan pelajaran agar para orangtua selalu waspada dalam mengawasi anak-anaknya," katanya.* (M Rizal Jalaludin)
| Heboh Ular Piton 5 Meter Sembunyi di Bawah Lantai Rumah Warga, Butuh 1 Jam untuk Dievakuasi |
|
|---|
| Penambangan Ilegal Masih Marak Terjadi, DLH Sukabumi Sebut Ancam Kerusakan Lingkungan yang Serius |
|
|---|
| Kejari Sukabumi Ultimatum 250 Desa Nunggak PBB Segera Setorkan Uang Rakyat Sampai Akhir 2025 |
|
|---|
| Truk Tangki Terguling di Leter S, Satlantas Polres Sukabumi Ungkap Penyebabnya |
|
|---|
| Diduga Belum Setorkan PBB Rp 25 Miliar Titipan Warga, 250 Desa di Sukabumi Dilaporkan ke Kejaksaan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/bocah-dibekap.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.