TAG
berbuat tak senonoh dengan kucing
-
Berakhirnya kasus tersebut ditandai dengan putusan Pengadilan Negeri Tasikmalaya, Rabu (3/8/2022), yang memutuskan diversi pada kasus tersebut.
Kamis, 4 Agustus 2022
-
Penanganan kasus perundungan seorang anak yang dipaksa berbuat tak senonoh dengan kucing yang berujung korban meninggal karena depresi, berakhir
Rabu, 3 Agustus 2022
-
Anggota DPRD Provinsi Jabar Siti Muntamah mengatakan, kasus perundungan atau bullying kepada bocah SD, di Kabupaten Tasikmalaya jangan sampai terulang
Kamis, 28 Juli 2022
-
Polisi menemukan tiga terduga pelaku dalam kasus perundungan anak di Tasikmalaya. Namun belum ada tersangka.
Senin, 25 Juli 2022
-
Murid kelas V SD tersebut diduga kuat depresi setelah videonya saat dipaksa berbuat tak senonoh dengan kucing beredar di media sosial.
Sabtu, 23 Juli 2022
-
Wagub Jabar, Uu Rushanul Ulum, mengecam tindakan perundungan di Tasikmalaya yang menyebabkan seorang anak meninggal akibat dipaksa berbuat tak senonoh
Jumat, 22 Juli 2022
-
karena korban mengalami tekanan psikis yang sangat berat hingga menyebabkan korban kehilangan nafsu makan dan akhirnya tak bisa makan.
Jumat, 22 Juli 2022
-
Ridwan Kamil menegaskan bahwa pelaku agar tetap mendapat sanksi sesuai dengan asas kemanusiaan dan peraturan, walaupun masih berusia anak-anak.
Jumat, 22 Juli 2022
-
Ketua KPAID Kabupaten Tasikmalaya, Ato Rinanto, menegaskan tak ada persetubuhan antara kucing dengan anak SD yang meninggal karena depresi.
Kamis, 21 Juli 2022
-
Pihak KPAID Kabupaten Tasikmalaya membuat laporan ke polisi terkait perundungan berbuntut meninggalnya seorang anak SD.
Kamis, 21 Juli 2022
-
Fakta baru terungkap, bocah SD yang meninggal karena depresi ternyata kerap menjadi korban perundungan temannya.
Kamis, 21 Juli 2022
-
Korban merasa malu dan depresi. Ia tak mau makan dan minum hingga akhirnya dibawa ke rumah sakit dan meninggal.
Kamis, 21 Juli 2022