Pemkot Bandung Siapkan Insentif untuk 9.176 Guru Keagamaan dan Honorer, Total Anggaran Rp 38 Miliar
Para penerimamya merupakan para guru keagamaan dan guru honorer madrasah di Kota Bandung.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Muhamad Syarif Abdussalam
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung bakal memberikan insentif kepada 9.176 guru keagamaan se-Kota Bandung, dan rencananya diserahkan pada bulan ini.
Kepala Bagian Kesra Pemkot Bandung, Nasrullah Jamaluddin, mengatakan, para penerimamya merupakan para guru keagamaan dan guru honorer madrasah di Kota Bandung.
Terutama yang tergabung dalam Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah, Forum Komunikasi Pendidikan Al-Qur’an, Forum Pondok Pesantren Kota Bandung.
Menurut dia, total anggaran hibah yang dialokasikan mencapai Rp 38 miliar, dan pencairannya telah ditetapkan melalui penandatanganan MoU antara Pemkot Bandung dan Kemenag Kota Bandung.
"Kami berharap, jumlah penerima insentif bagi guru keagamaan ini akan terus ditingkatkan ke depannya sebagai bentuk komitmen Pemkot Bandung terhadap pendidikan agama," kata Nasrullah Jamaluddin dalam Seminar Peningkatan Kompetensi Guru Madrasah dan Rapat Kerja Forum Madrasah Diniyyah se-Jawa Barat di Pondok Pesantren Daaruttaubah, Andir, Kota Bandung, Jumat (21/11/2025).
Ia mengatakan, insentif itu sebagai bentuk apresiasi dari Pemkot Bandung untuk para penggerak madrasah, para guru, dan pimpinan forum atas dedikasi mereka dalam mendidik generasi bangsa.
Karenanya, Pemkot Bandung berkomitmen untul terus hadir mendukung, memfasilitasi, dan memperkuat program-program pendidikan keagamaan
Pihaknya mengakui, pendidikan keagamaan merupakan investasi jangka panjang dalam rangka mencetak generasi masa depan yang berakhlak, unggul, dan berdaya saing.
"Guru madrasah adalah pilar peradaban, karena mereka tidak hanya mengajar, tetapi juga mendidik murid-muridnya melalui keteladanan," ujar Nasrullah Jamaluddin.
Sementara Pimpinan Pondok Pesantren Daaruttaubah, KH Ahmad Haidar menyampaikan, seminar kali ini merupakan langkah penting untuk memperkuat kualitas tenaga pendidik madrasah di Kota Bandung.
"Kegiatan ini diselenggarakan untuk meningkatkan kinerja para pengajar, membangun anak bangsa, dan mencerdaskan generasi khususnya di Kota Bandung maupun Jawa Barat," kata KH Ahmad Haidar.
| Kabar Baik! Ribuan Guru Keagamaan di Bandung Bakal Dapat Insentif Rp 300 Ribu - 850 Ribu |
|
|---|
| GoTo dan Pemkot Bandung Perkuat Kolaborasi Transformasi Digital Demi Pelayanan Publik Lebih Baik |
|
|---|
| Banyak Warga Main Judi Online di Bandung, ASN yang Ketahuan 'Ikutan' Bakal Disikat Farhan |
|
|---|
| Kompensasi Jukir Terdampak Proyek BRT di Bandung Tak Jadi Sesuai UMK, Diubah Jadi Rp80 Ribu/Hari |
|
|---|
| NGULIK ! Pemkot Bandung Terus Berupaya Untuk Mengakselerasi Transformasi Digital |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/20250312_GANI_Pesantren_Nurul_Iman_05.jpg)