Kuota Haji Jabar Anjlok 9.000 Jemaah di 2026, Kemenag: Demi Keadilan Daftar Tunggu Nasional

Boy pun menyebut jika penyesuaian ini dapat diterima calon jemaah haji dan sampai saat ini belum ada keluhan dari calon jemaah haji.

"Jadi memang terobosan ini untuk memberikan keadilan bagi masyarakat khususnya yang beragama Islam untuk melakukan Ibadah Haji," katanya.

Boy memastikan, calon jemaah yang sudah terdaftar akan tetap diberangkatkan sesuai dengan urutannya.

Sementara, bagi calon jemaah yang sudah diverifikasi namun terdampak oleh batas kuota akan dimasukkan kedalam daftar cadangan.

"Nah, ini yang kami harus antisipasi, bahwa mereka yang sudah kami verifikasi tapi ternyata terdampak, insya Allah akan berangkat karena mereka masuk dalam nomor cadangan pada tahun ini. Yang pasti semua dipastikan berjalan transparan," katanya.

Penyesuaian kuota jemaah haji inipun, kata Boy, berdampak pada jumlah petugas haji daerah (PHD), karena mengikuti jumlah kloter.

“Jika jumlah jemaah berkurang, otomatis jumlah kloter pun berkurang. Biasanya, setiap kloter terdiri dari dua petugas PHD."

"Misalnya, jika sebelumnya ada 62 kloter, maka jatah PHD sekitar 124 orang. Dengan berkurangnya jumlah jemaah, otomatis jatah petugas juga ikut berkurang,” ucapnya.(*)