Banjir Kiriman dan Pancaroba di Pangandaran Rendam Desa Pamotan, Ratusan Rumah Terendam
Peristiwa ini mulai terjadi Sabtu 8 November 2025 pukul 21.00 WIB dan Minggu 9 November 2025 pagi air masih belum surut.
TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Hujan deras yang mengguyur wilayah utara dan Kabupaten Cilacap disertai pasangnya air laut menyebabkan banjir kiriman melanda Majingklak, Desa Pamotan, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran.
Peristiwa ini mulai terjadi Sabtu 8 November 2025 pukul 21.00 WIB dan Minggu 9 November 2025 pagi air masih belum surut.
Kepala Desa Pamotan, Andi Suwandi, mengatakan, banjir disebabkan oleh curah hujan tinggi di wilayah hulu serta fenomena pancaroba yang membuat air laut pasang.
Kondisi itu diperparah dengan belum adanya pembangunan tanggul atau penahan abrasi di aliran Sungai Citanduy. Sehingga, air sungai meluap dan menggenangi pemukiman.
"Air sungai datang cukup deras akibat kiriman dari wilayah utara dan pasangnya air laut. Akibatnya, air meluap hingga ke jalan dan permukiman," ujar Andi dihubungi Tribun Jabar melalui WhatsApp, Minggu pagi.
Banjir tersebut menimbulkan dampak cukup luas di wilayah Dusun Majingklak. Sedikitnya 115 rumah warga terdampak banjir rob.
Akses jalan Provinsi, jalan Pemda, dan jalan desa sempat sulit dilalui baik oleh kendaraan roda dua maupun roda empat.
Kemudian sekitar 5 hektar lahan pertanian ikut terdampak. Termasuk 5 kolam atau tambak ikan milik warga jebol dan terendam.
"Meski tidak ada korban, warga mengalami kerugian secara materil akibat banjir. Ya, ada sekitar Rp 35 juta," katanya.
Kini, pihaknya pun sudah melakukan langkah kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat di titik-titik rawan banjir."Kita juga dari desa terus memantau kondisi air sungai Citanduy secara berkala," ucap Andi.
Hingga berita ini ditulis, banjir rob di Dusun Majingklak mulai surut dan sejumlah warga mulai beraktivitas seperti biasanya. *
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna
| Mabuk Miras Lalu Rusak Rumah Warga, Pria Pangandaran Teriak-teriak Cari HP, Warga Geram |
|
|---|
| Buruh Pangandaran Tuntut UMK Naik 10 Persen, Disnaker Sebut Masih Wajar |
|
|---|
| Kisah Heni Restiani, Ibu di Pangandaran Berharap Bangkit Lewat Dapur MBG: Ingin Kuliahkan 2 Anaknya |
|
|---|
| Dedi Mulyadi Siapkan Rp8 Triliun untuk Proyek Kereta Jakarta-Banjar-Pangandaran |
|
|---|
| KA Pangandaran Bakal Melaju ke Cilacap: Terhubung dengan Padalarang, Tak Hanya Sampai Sidareja |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/banjir-rob-pangandaran-911.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.