Pastikan PPDB Bebas Kecurangan, Bey Ancam Kadisdik Jabar Bakal Dicopot Jika Ada yang Titip-titipan
Salah satu kecurangan yang dimaksud adalah titip-menitip. Jika terjadi, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Wahyu Mijaya, harus mundur.
Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: Kemal Setia Permana
Tribun Jabar/Muhamad Syarif Abdussalam
Dokumentasi--- Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin.
"Jadi nanti ada kuota khusus di kecamatan yang berdampingan dengan kecamatan tersebut. Ada hitungan rumusnya. Nanti diumumkan berapa kuota untuk yang di kecamatan tersebut," katanya.
Mengenai pakta integritas, Wahyu mengatakan tindakan tegas diberlakukan bagi para pelanggar. Kalau oknumnya dari Pemprov Jabar, yang memproses adalah Pemprov Jabar sendiri. Tapi jika tindakannya berupa pidana, misal ada pemalsuan data, prosesnya bisa secara hukum.
"Makanya, jangan ada yang titip karena kalau ada yang titip berarti saya selesai," katanya. (*)
Berita Terkait
Baca Juga
Anggota DPRD Jabar Aten Munajat: SPMB Dihantui Kendala Teknis, Warga Pelosok Paling Terdampak |
![]() |
---|
Pendaftar SPMB Hari Ketiga Tahap Pertama Ratusan Ribu, Akses Wab Lancar, Orang Tua Tenang |
![]() |
---|
PPDB Cirebon 2025 Tak Lagi Kenal Zonasi, Sekolah Wajib Tampung Warga Satu Desa |
![]() |
---|
Plt Kadisdik Jabar Sebut Program Pendidikan Militer yang Diinisiasi Dedi Mulyadi Digelar Besok |
![]() |
---|
SPMB 2025, Pemprov Jabar Beri Kuota Khusus Bagi Siswa di Kecamatan yang Tak Miliki Sekolah Negeri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.