Gempa di Sumedang
Badan Geologi Selidiki Sesar Cileunyi-Tanjungsari, Tim Telusuri Struktur Patahan Gempa Sumedang
Badan Geologi Kementerian ESDM terus menyelidiki patahan atau Sesar Cileunyi-Tanjungsari yang menyebabkan gempa & sejumlah bangunan rusak di Sumedang
Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: Darajat Arianto
Tribun Jabar/Kiki Andriana
Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM, Muhammad Wafid, saat diwawancara TribunJabar.id di Kampung Babakan Hurip, Kelurahan Kotakaler, Sumedang Utara, Senin (1/1/2024).
Selain itu juga harus dilengkapi dengan jalur dan tempat evakuasi.
Oleh karena wilayah Kabupaten Sumedang tergolong rawan gempa bumi, maka harus ditingkatkan upaya mitigasi gempa bumi.
Kejadian gempa bumi ini diperkirakan tidak berpotensi mengakibatkan terjadinya bahaya ikutan (collateral hazard) berupa retakan tanah, penurunan tanah, gerakan tanah dan likuefaksi. (*)
Silakan baca artikel Tribunjabar.id lainnya di GoogleNews
Tags
Badan Geologi
Kementerian ESDM
gempa di Sumedang
Sesar Cileunyi-Tanjungsari
bangunan rusak
gempa
gerakan tanah
Kabupaten Sumedang
likuifaksi
Kecamatan Cimalaka
Berita Terkait
Berita Terkait: #Gempa di Sumedang
Keraton Sumedang Larang Bicara Gempa dan Sesar Sumedang: Waspada Tanda Alam! |
![]() |
---|
Gempa Kembali Guncang Sumedang, Tadi Malam, Diduga Dipicu Sesar Aktif yang Melintasi Kota |
![]() |
---|
BREAKING NEWS Malam Ini Gempa Kembali Guncang Sumedang, Episentrumnya 20 KM dari Jatinangor |
![]() |
---|
Gempa di Sumedang Berasal dari Sesar Sumedang, Dosen Teknik Geologi Unpad Sebut Soal Definisi Ini |
![]() |
---|
Warga yang Rumahnya Rusak Berat Akibat Gempa Sumedang Diusulkan Dapat Bantuan Rp500 Ribu/Bulan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.