Pemkot Bandung Sebut 20 dari 55 TPS Berangsur Normal, Ema Sumarna: Ke TPA Sarimukti Baru Satu Rit

Pemkot Bandung terus mengendalikan dan meminimalisasi tumpukan sampah di sejumlah tempat pembuangan sampah (TPS) Kota Bandung.

Tribun Jabar/ Muhamad Nandri Prilatama
Kondisi sampah yang menumpuk di TPS Ciwastra, Kota Bandung. Pemkot Bandung sudan mulai melakukan normalisasi puluhan TPS di Kota Bandung di tengah keterbatasan membuang sampah ke TPA Sarimukti. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pemerintah Kota Bandung terus mengendalikan dan meminimalisasi tumpukan sampah di sejumlah tempat pembuangan sampah (TPS) di Kota Bandung, termasuk TPS di Pasar Ciwastra yang sudah melebihi kapasitasnya.

Pelaksana harian Wali Kota Bandung, Ema Sumarna, menyampaikan bahwa Perumda Pasar mesti ikut dalam menyelesaikan masalah sampah TPS yang ada di pasar supaya tak menumpuk atau menggunung.

"Kami pastikan akan siapkan sarana dan prasarana untuk pengendalian sampah di Pasar Ciwastra dengan menutup sementara TPS supaya lebih tertata dan rapi. Ya secara bertahap dalam waktu tiga hari kami bersihkan," katanya, Senin (8/5/2023).

Ema pun mendorong aparat kewilayahan untuk terus mengedukasi warga mengenai sampah, sehingga warga bisa mengurangi produksi sampah dan bisa menahan untuk tak membuang sampah ke TPS.

Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung, Dudy Prayudi, menambahkan ada sebanyak 20 dari 55 TPS di Kota Bandung mulai berangsur normal. Dudy pun menyebut saat ini TPS yang melebihi kapasitas tersisa 35 TPS.

"Penumpukan sampah di sejumlah TPS itu disebabkan masih berprosesnya normalisasi TPA Sarimukti. Kami pun sudah membuka TPA Cicabe untuk sementara sambil menunggu Sarimukti selesai perbaikannya," ujarnya.

Dudy mengakui TPA Sarimukti saat ini kondisinya belum normal lantaran baru memakai satu zoa, dari biasanya dua zona, yang mengakibatkan antrean panjang, sehingga ketika truk akan kembali ke sana lagi sudah terlambat.

"Kami hanya mampu mengangkut sampah satu rit ke TPA Sarimukti dari biasanya dua atau tiga rit. Jadi, sampah menumpuk di TPS. Insya Allah jika sudah dua zona dipakai di TPA Sarimukti, maka kami akan buang ke sana dan berhenti membuang di Cicabe," katanya. (*)
 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved