Update Kondisi Kawasan Rumah Sakit dan Alun-alun Ujungberung Setelah Diterjang Angin Puting Beliung

Ringkasan Berita:

• Angin puting beliung menerjang Ujungberung, Bandung, Selasa (4/11/2025)sore.
• Peristiwa itu mengakhibatkan pohon tumbang dan atap gerobak PKL rusak.

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sejumlah petugas membersihkan sisa potongan pohon tumbang akibat angin puting beliung di Alun-alun Ujungberung, Kota Bandung. Pohon besar yang tumbang nyaris terangkat dari akarnya ini, dipotong menjadi beberapa bagian sebelum diangkut oleh truk. 

Petugas dari Kecamatan Ujungberung bersama Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Bandung memotong bagian-bagian pohon yang tumbang itu, Rabu (5/11/2025). 

Pohon itu tumbang karena diterjang angin kencang yang terjadi pada Selasa (4/11/2025).

Meski ada petugas sedang bekerja, aktivitas di sekitar Alun-alun Ujungberung berjalan seperti biasa. Lalu lintas pun berjalan normal, tidak dilakukan penutupan jalan. 

Asep Juju (52), satu pedagang kaki lima di kawasan Ujungberung, mengatakan saat angin puting beliung terjadi, gerobaknya nyaris tertimpa.

Baca juga: Angin Puting Beliung dan Tanah Longsor Terjang Dua Lokasi di Majalengka

"Ini kan (gerobak dengan pohon tumbang) jaraknya dekat banget, tapi untungnya robohnya ke arah jalan, jadi cuma kena rantingnya sedikit," ujar Asep.

Selain di kawasan Alun-alun Ujungberung, angin puting beliung juga merusak billboard dan atap pedagang kaki lima di jalan rumah sakit dan Pasar Ujungberung. 

Warga masih ada yang membersihkan material kerusakan dampak dari cuaca ekstrem tersebut. 

Didi (49) , satu pedagang kaki lima d kawasan Jalan Rumah Sakit Ujungberung mengaku terpal yang menjadi atap lapaknya hancur diterpa angin puting beliung. 

"Atapnya saja rusak, mau dibongkar dulu diganti karena sudah lama belum diganti juga," ujar Didi. 

Sebelumnya, hujan intensitas sedang disertai angin puting beliung terjadi di Ujungberung, Kota Bandung, Selasa. 

Baca juga: Mencekam Saat Angin Puting Beliung Terjang Ujungberung, Suara Gemuruh Terdengar Warga

Akibat cuaca ekstrem tersebut, satu pohon besar yang ada di depan Masjid Agung Ujungberung tumbang.

Pranata Humas Ahli Muda Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat, Hadi Rahmat, mengatakan, cuaca ekstrem tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 WIB, mengakibatkan satu fasilitas umum dan satu unit bangunan terdampak.

“Upaya yang dilakukan berkoordinasi dengan aparat setempat dan ⁠⁠sedang melakukan assesment dan penanganan di lokasi kejadian,” ujar Hadi. 

Eli Sri (57) warga Kampung Sindangsari, Kelurahan Cipadung Kulon, Kecamatan Panyileukan, Kota Bandung, mengatakan kondisi langit sempat mendung dan terdengar suara petir beberapa kali sebelum hujan angin melanda.

“Sebelum ada puting beliung sempat terdengar suara petir, kemudian turun hujan angin kencang, tidak seperti biasanya,” ujar Eli. (*)