Anak Bandung Dibuang di Banyumas

UPDATE Kasus Kolonel Inf Priyanto, Hari Ini Ada 6 Saksi yang Dihadirkan di Pengadilan, Siapa Saja?

Oditur Militer Tinggi Kolonel Sus Wirdel Boy mengatakan dalam sidang akan memanggil kembali enam orang saksi

Editor: Ravianto
Kolonel Inf Priyanto, terdakwa kasus kecelakaan dengan korban sejoli Handi Saputra (17) dan Salsabila (14) di Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, mengaku tidak tahu kalau salah satu korban yaitu Handi, masih hidup atau sudah meninggal saat dibuang ke Sungai Serayu. Hal itu diungkapkan terdakwa Priyanto dalam sidang agenda pemeriksaan saksi di Pengadilan Militer II Jakarta, Cakung, Jakarta Timur, Kamis (31/3/2022).(KOMPAS.com/NIRMALA MAULANA ACHMAD) 

Mereka menganggap, penemuan mayat tersebut sebagai hal biasa.

Beberapa mayat yang ditemukan tanpa identitas juga dimakamkan di pemakaman desa setempat.

"Kalau tidak ada yang mengakui dan mengenali, ya akan dimakamkan di TPU setempat. Sudah beberapa kali terjadi dan dimakamkan di TPU desa sini," katanya.

Namun, teka-teki identitas terungkap, bermula dari penemuan dua sosok mayat tanpa identitas di aliran Sungai Serayu, masuk wilayah Kabupaten Banyumas dan Cilacap, Jawa Tengah, Sabtu (11/12/2021) lalu.

Kasat Reskrim Polresta Banyumas Kompol Berry mengatakan, identitas kedua mayat terkuak setelah adanya koordinasi antara Polrestabes Bandung, Polresta Banyumas, dan Polres Cilacap, Jumat (17/12/2021).

"Penyidik dari Polrestabes Bandung menyatakan bahwa kedua mayat itu identik dengan korban kecelakaan di jalan raya Nagreg, Bandung, Jawa Barat," terangnya.

Akhirnya, pada Jumat (18/12/2021), penyidik Polrestabes Bandung bersama keluarga korban datang ke Polresta Banyumas dan Polres Cilacap mengecek kabar penemuan mayat tersebut.

Setelah penyidik Polresta Banyumas menunjukkan foto gigi, pakaian, dan barang-barang yang dikenakan, orangtua korban meyakini bahwa mayat laki-laki tersebut adalah anaknya, Handi Harisaputra (18).

Sementara itu, mayat perempuan yang ditemukan di muara Sungai Serayu, Desa Bunton, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap, juga identik dengan korban kecelakaan bernama Salsabila (13).

Atas permintaan kedua keluarga, makam kedua korban akhirnya dibongkar dan dipindahkan ke kampung halaman mereka, Sabtu (18/12/2021).

Diketahui, korban atas nama Handi Harisaputra beralamat di Garut, Jawa Barat.

Sedangkan korban Salsabila diketahui warga Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. (Tribunbanyumas/jti)

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved