TOPIK
Kecelakaan Maut di Sumedang
-
Setelah berupaya selama lima jam, petugas akhirnya bisa mengevakuasi bus yang masuk ke jurang di Wado. Tercatat 29 orang tewas dalam kecelakaan itu.
-
Resa Siti Khoeriyah ternyata punya rencana akan melangsungkan pernikahan dalam waktu dekat.
-
Resa merupakan guru muda yang baru saja diwisuda. Ia juga rencananya akan menikah di akhir tahun.
-
Kecelakaan yang membuat bus masuk jurang itu terjadi Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, pada Rabu (10/3/2021).
-
Daftar 29 nama korban tewas kecelakaan maut di Wado, Sumedang. Bertambah dua orang.
-
Sandi masih mengingat detik-detik bus yang ditumpanginya mengalami kecelakaan maut di Wado, Sumedang.
-
Ketika salah satu penumpang bertanya kepada sang sopir perihal keadaan mobil tersebut, Eha kaget karena sang sopir berkata rem bus tersebut blong.
-
Irjen Pol Ahmad Dofiri mengatakan, kelihatannya sopir bus tersebut memang tidak terbiasa melintasi jalur itu karena dia merupakan sopir bus...
-
Ruhimat juga mengajak seluruh masyarakat Subang baik muslim maupun nonmuslim untuk mendoakan para korban kecelakaan bus maut tersebut.
-
Terungkap bagaimana kronologi rombongan ziarah dan tour SMP IT Al Muawanah Cisalak, Subang sampai lewat Jalur Wado dan kecelakaan maut di Sumedang
-
Sampai saat ini polisi masih menyelidiki olah TKP mencari fakta-fakta kecelakaan bus pariwisata tersebut. Sementara ini, pihak polisi masih menduga
-
Ketika salah satu penumpang bertanya kepada sang sopir perihal keadaan mobil tersebut, Eha kaget karena sang sopir berkata rem bus tersebut blong.
-
Kepala Dishub Jabar, Hery Antasari, mengatakan, pembatas jalan atau guard rail di Tanjakan Cae sudah terpasang sebelum kecelakaan terjadi.
-
Kisah pilu hadir pada salah satu korban kecelakaan maut di Wado, Kabupaten Sumedang, Resa Siti Khoeriyah.
-
Irjen Pol Ahmad Dofiri mengatakan, kelihatannya sopir bus tersebut memang tidak terbiasa melintasi jalur itu karena dia merupakan sopir bus pariwisata
-
Kecelakaan maut tersebut menyebabkan 27 penumpang dari rombongan ziarah dan tour SMP IT Al Muawanah Cisalak, Subang meninggal dunia
-
Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Bandung, Supriyono mengatakan, total penumpang di dalam bus yang mengalami kecelakaan tersebut ada 66 orang.
-
Menurut Kapolda, jalan Raya Malangbong-Wado ini memang tidak diperuntukan untuk bus pariwisata karena jalan tersebut hanya jalan alternatif saja.
-
Mengingat hampir setengahnya penumpang jadi korban tewas, betapa ngerinya kondisi sesaat kecelakaan maut itu terjadi. Beberapa kesaksian korban
-
Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Bandung, Supriyono mengatakan, total penumpang bus Sri Padma Kencanayang mengalami kecelakaan itu ada 66 orang
-
Dari 62 orang dalam bus tersebut, satu di antaranya ternyata pemilik PO Bus Sri Padma Kencana yang mengalami kecelakaan.
-
Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Bandung, Supriyono mengatakan, total penumpang bus Sri Padma Kencanayang mengalami kecelakaan itu ada 66 orang
-
Bus pariwisata Sri Padma Kencana mengalami kecelakaan maut masuk jurang di Tanjakan Cae Sumedang, Rabu (10/3/2021).
-
Akibat kecelakaan maut tersebut, dari total penumpang 66 orang, 39 orang di antaranya selamat dan 27 orang meninggal dunia.
-
Di Desa Paku Haji, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Subang, keluarga korban berjejer di pinggir jalan dan pekarangan rumah.
-
Korban selamat menceritakan bahwa bus sebelum masuk jurang, tercium bau kampas rem yang terbakar.
-
Terjadi kecelakaan maut bus masuk jurang di Tanjakan Cae, Wado, Sumedang, pada Rabu (10/3/2021) malam.
-
Dari 62 orang dalam bus tersebut, satu di antaranya ternyata pemilik PO Bus Sri Padma Kencana yang mengalami kecelakaan.
-
Bus pariwisata Sri Padma Kencana mengalami kecelakaan maut masuk jurang di Tanjakan Cae Sumedang, Rabu (10/3/2021).
-
Warga menceritakan kondisi jalan di kecelakaan maut di Sumedang di mana Bus Sri Padma Kencana masuk jurang.
