12 Jenis Pelanggaran dan Target Operasi Zebra Lodaya 2025, Pelajar Ikut Diawasi
Selain jenis pelanggaran, berbagai pengendara mulai dari roda dua hingga roda empat juga menjadi target yang diawasi polisi lalu lintas.
Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Hilda Rubiah
2. Pengendara yang berboncengan lebih dari satu serta tidak menggunakan helm SNI
3. Pengendara yang menggunakan handphone
4. Pengendara R2 yang tidak menggunakan helm SNI
5. Pengendara R4 yang tidak menggunakan safety belt
6. Pengendara ranmor dalam pengaruh alcohol
7. Pengendara yang melawan arus
8. Pengendara yang melebihi batas kecepatan
9. Pengendara yang melebihi kapasitas muatan
10. Para pelajar/mahasiswa
11. Komunitas otomotif R2 maupun R4
12. Pengusaha/pemilik jasa angkutan barang
Dari 12 jenis pelanggaran tersebut, pengendara di bawah umur seperti pelajar atau mahasiswa turut diawasi dan menjadi target.
Selain itu, polisi menyasar juga pengendara yang berboncengan lebih dari satu orang serta mereka yang tidak menggunakan helm berstandar SNI.
Dua pelanggaran tersebut kerap ditemui di jalan-jalan padat, terlebih di kawasan pemukiman dan sekolah.
Baca juga: Besaran Denda Pelanggaran dalam Operasi Zebra Lodaya 2025 Berlaku di Jawa Barat
Mekanisme Tilang Operasi Zebra Lodaya 2025
| Polisi di Sumedang Hari Ini Mulai Operasi Zebra Lodaya 2025, Utamakan ETLE Dibanding Tindak Manual |
|
|---|
| Razia di Cimahi dan Bandung Barat Ungkap Dilema Pengemudi Ojol: Banyak Penumpang Tak Mau Pakai Helm |
|
|---|
| Besaran Denda Pelanggaran dalam Operasi Zebra Lodaya 2025 Berlaku di Jawa Barat |
|
|---|
| Operasi Zebra Lodaya 2025 Digelar hingga 30 November, Libatkan 2.088 Polisi |
|
|---|
| 20 Titik Perkiraan Lokasi Razia Operasi Zebra Lodaya 2025 di Kota Bandung, Lengkap Pelanggarannya |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/petugas-satuan-lalu-lintas-polres-sumedang-menggelar-operasi-zebra-lodaya-2021.jpg)