Anggoro menggambarkan bahwa di lokasi quarry sudah disediakan klinik untuk penangananan pertama apabila terdapat warga sakit akibat operasional pekerjaan.
Di samping itu, PLN juga telah menyediakan posko dan kontak aduan yang terbuka 24 jam bagi warga apabila ingin mengajukan aduan atau keluhan.
“Selain itu semua, kami juga tetap berkomitmen meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang kita namai dengan PLN Peduli. Melalui program TJSL ini sejumlah bantuan baik pengembangan usaha, peningkatan pendidikan, sarana dan prasarana, dan infrastruktur. Bahkan kami juga sudah membangun jalan penghubung ke beberapa desa dengan menggunakan tanah milik PLN yang berada di lokasi quarry demi kepentingan masyarakat. Ini adalah bagian dari komitmen kami dalam memperhatikan kesejahteraan penduduk setempat,” jelas Anggoro.
PLN berkomitmen dalam mendukung target pemerintah untuk mencapai Net Zero Emissions pada 2060 salah satunya melalui penyediaan listrik hijau dan penggunaan energi baru terbarukan (EBT) salah satunya yaitu pembangunan PLTA Upper Cisokan Pumped Storage (UCPS).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.