Dedi Mulyadi Minta Bantuan Rakyat: Tolong Awasi dan Hentikan Pengerjaan Jalan di Malam Hari

Dikatakan Dedi, masyarakat yang melihat adanya aktivitas pengerjaan jalan beraspal atau hotmix di malam hari, bisa langsung melapor

Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Ravianto
Tribun Jabar/Nazmi Abdurrahman
MINTA BANTUAN - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, saat diwawancarai seusai berkunjung ke Kantor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) wilayah Jawa Barat di Jalan Moch Toha, Kota Bandung, Jumat (24/10/2025). Dedi Mulyadi mengajak masyarakat untuk ikut aktif melakukan pengawasan pelaksanaan perbaikan infrastruktur di sejumlah wilayah di Jabar.  

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi mengajak masyarakat untuk ikut aktif melakukan pengawasan pelaksanaan perbaikan infrastruktur di sejumlah wilayah di Jabar. 

Dikatakan Dedi, masyarakat yang melihat adanya aktivitas pengerjaan jalan beraspal atau hotmix di malam hari, bisa langsung melapor atau bahkan meminta dihentikan.

Pengerjaan malam hari, kata Dedi, berisiko menurunkan kualitas jalan karena kondisi cuaca saat ini kerap hujan dan berkabut, terutama di wilayah pegunungan Jawa Barat.

“Saya sampaikan kepada seluruh warga Jabar agar ikut mengawasi bahkan menghentikan apabila ada kegiatan penghotmix-an malam hari. Karena sekarang itu hujan, malam hari kadang berkabut, kalau di daerah-daerah pegunungan nanti kualitas hotmix-nya buruk,”ujar Dedi, Senin (27/10/2025).

Pengerjaan proyek jalan di malam hari pun, kata Dedi, rawan terjadi kesalahan teknis akibat suhu udara dan kelembapan yang tidak ideal untuk proses pengaspalan.

"Potensi pengurangan volume dan buruknya udara karena tidak cocok dengan penghotmikan jalan itu akan terjadi,” katanya.

Baca juga: Dari Rp400 Miliar ke Rp3,5 Triliun: Dedi Mulyadi Revolusi Anggaran Pembangunan Infrastruktur Jabar  

Dedi pun sudah meminta Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Jawa Barat agar berkoordinasi dengan jajaran satuan lalu lintas di seluruh kabupaten/kota.

“Saya sudah meminta Kepala PU agar berkoordinasi dengan jajaran satuan lalu lintas di seluruh wilayah Provinsi Jawa Barat untuk sama-sama melakukan pengaturan pembangunan peningkatan jalan,” katanya.

Dedi meminta agar seluruh pekerjaan jalan dilakukan pada siang hari, mulai pukul 09.00 hingga 15.00 WIB, demi menjaga kualitas jalan sekaligus kenyamanan masyarakat.

“Nanti pas jam pulang orang kerja kan bisa istirahat dulu. Tidak boleh ada pengerjaan saat malam hari,” katanya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved