Wakil Wali Kota Bandung Dorong Kader HMI Jadi Pemimpin Visioner dan Memahami Teknologi

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, mendorong para kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) mampu menjadi pemimpin visioner di era disrupsi.

Pasalnya, untuk menghadapi berbagai tantangan zaman dibutuhkan generasi pemimpin bangsa yang berintegritas, tangguh, dan visioner.

Menurut dia, di era disrupsi seperti sekarang, teknologi tidak hanya berfungsi sebagai alat, tetapi juga menjadi pengarah perubahan sosial, ekonomi, dan politik.

Karenanya, kader HMI harus mampu memahami, menguasai, dan mengarahkan teknologi benar-benar dimanfaatkan untuk kemajuan umat serta kebangsaan.

"Kita tidak bisa menolak perubahan, tetapi kita bisa memastikan perubahan itu berjalan ke arah yang lebih baik," kata Erwin saat mengisi Stadium General Latihan Kader (LK) II dan Senior Course (SC) Tingkat Nasional HMI di Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalem Kaum, Kota Bandung, Kamis (23/10/2025).

Ia pun turut menyoroti keseimbangan antara kecerdasan intelektual, kedewasaan spiritual, dan kekuatan moral bagi para generasi muda.

Erwin mengatakan kader HMI harus mampu membaca zaman melalui kecerdasan intelektual dan menyikapi tantangan dengan kedewasaan spiritual.

Baca juga: Erwin Pastikan Kota Bandung Tak Lagi Diganggu Kabel Semrawut di Atas pada 2026 

Termasuk menavigasi perubahan melalui kekuatan moral dan kepemimpinan visioner yang merupakan makna mendalam dari LK II maupun SC HMI kali ini.

Menurut Erwin, kegiatan kaderisasi seperti halnya LK II dan SC merupakan bukti nyata komitmen HMI dalam melahirkan generasi penerus bangsa.

"Kegiatan ini adalah regenerasi nilai dan tanggung jawab sejarah, dan HMI menjadi bagian penting dalam perjalanan bangsa, melahirkan tokoh-tokoh pemimpin dan pemikir besar di Indonesia," ujar Erwin.

Ia juga mengaku bangga melihat semangat dan antusiasme kader HMI yang terus berjuang melewati proses kaderisasi yang panjang serta penuh tantangan.

Erwin berharap, seluruh ilmu dan pengalaman yang didapat dari LK II serta SC kali ini menjadi bekal bagi kader HMI untuk terus berkontribusi bagi Bandung, bangsa, hingga umat,

"Kader HMI bukan hanya cerdas secara intelektual, tetapi kuat secara mental, tangguh secara sosial, dan memiliki akhlakul karimah yang tinggi. Saya yakin mereka akan menjadi pemimpin masa depan yang berintegritas," kata Erwin. (*)