Pembunuhan 1 Keluarga di Indramayu

Pembantai 1 Keluarga di Paoman Indramayu Ternyata Sempat Bikinkan Susu untuk Anak yang Dia Bunuh

Ada momen membuat banyak orang tak sanggup menahan napas, yaitu adegan bocah 7 tahun, Ratu Khairunnisa menangis sebelum dibunuh.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Ravianto
eki yulianto/tribun jabar
REKONSTRUKSI - Suasana haru bercampur tegang menyelimuti lapangan futsal berumput hijau di Indramayu, Jawa Barat, Rabu (12/11/2025) siang. Di tempat itu, polisi menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan satu keluarga yang sempat mengguncang warga Kelurahan Paoman. Adegan demi adegan diperagakan dengan detail. Total, 90 adegan dilakukan oleh dua tersangka berinisial P dan R. 

"Semoga pelaku mendapat hukuman setimpal,” tulisnya.

Kelima korban kemudian dimakamkan di TPU Nyairesik, Desa Sindang, pada Rabu (3/9/2025). 

Tangis keluarga pecah saat peti-peti jenazah diturunkan ke liang lahat.

"Ini keluarga baik dan kini kami kehilangan satu keluarga sekaligus."

"Kami hanya ingin keadilan,” tutur Agus Suhendi (51), kerabat korban.

Kini, dengan rekonstruksi yang telah digelar, harapan keluarga korban dan masyarakat Indramayu agar kasus ini segera tuntas kian besar. 

Polisi berjanji akan menuntaskan berkas perkara secepatnya agar keadilan bisa segera ditegakkan.(*)

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved