Pemkab Cirebon Siapkan Perbaikan Fasilitas Publik Pascakerusuhan, Refocusing Anggaran Jadi Opsi

Kerusakan di Cirebon tidak hanya menimpa aset pemerintah, tetapi juga fasilitas publik yang menyangkut kepentingan masyarakat luas.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Cirebon/ Eki Yulianto
WAWANCARA - Bupati Cirebon, Imron Rosyadi. Pascakerusuhan yang melanda Kabupaten Cirebon pada Sabtu (30/8/2025), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon mengisyaratkan akan melakukan refocusing anggaran untuk mempercepat perbaikan sejumlah fasilitas publik yang rusak. 

Aksi yang diikuti lebih dari 500 orang awalnya berupa long march menuju Polresta Cirebon, namun berakhir ricuh.

Kericuhan meluas ke simpang empat Sumber hingga Gedung DPRD Kabupaten Cirebon terbakar hebat.

Kapolresta Cirebon, Kombes Sumarni menyebut, kerugian di Gedung DPRD ditaksir mencapai Rp 10 miliar.

Sedangkan kerugian di sektor lingkungan hidup mencapai Rp 492 juta.

Polisi mengamankan 28 tersangka, terdiri dari 15 orang dewasa dan 13 anak, dengan jeratan pasal pidana penganiayaan, pencurian, hingga perusakan.

Barang bukti hasil penjarahan seperti televisi LED, komputer, printer, kursi rapat, hingga sepeda motor kini diamankan polisi.

Pasca-kerusuhan, Forkopimda bersama ulama dan elemen masyarakat menggelar deklarasi damai di Mapolresta Cirebon, sebagai komitmen menjaga keamanan dan memulihkan kondisi daerah.

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved