VIRAL Suami Histeris di RSUD Cibabat Kota Cimahi, Minta Tolong Suster dan Dokter Dijawab Begini
Video yang memperlihatkan suasana histeris seorang pria di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibabat, Kota Cimahi, viral di media sosial.
Penulis: Rahmat Kurniawan | Editor: Giri
"Sekitar jam 1 (meninggalnya). Waktu itu saya cek nadinya susah tidak ada, saya teriak-teriak baru pada datang, tapi istri saya sudah tidak ada," ujarnya lirih.
Baca juga: Viral Pasien Meninggal di RSUD Cibabat karena Lamban Ditangani, Walkot Cimahi Akan Lakukan Hal Ini
Meski mengaku telah ikhlas, Nandang berharap pelayanan di RSUD Cibabat dapat dibenahi hingga lebih baik. Dia pun berharap, tidak ada diskriminasi pelayanan terhadap pasien khususnya yang menggunakan BPJS.
"Saya minta jangan sampai lalai, itu saja. Mau umum mau BPJS itu nyawa yang utama. Supaya jangan ada korban berikutnya," ucapnya.
Terpisah, Dirut RSUD Cibabat, Kota Cimahi, Sukwanto Gamalyono, membantah jika pihaknya disebut lamban dalam melakukan penanganan medis lanjutan. Pelayanan terhadap istri Nandang pun diklaim telah sesuai dengan prosedur.
"Kami memahami reaksi emosional dari pihak keluarga dalam situasi krisis tersebut. Namun, kami menegaskan bahwa dugaan keterlambatan penanganan tidak sesuai dengan fakta medis yang terjadi. Untuk memastikan transparansi, RSUD Cibabat akan melakukan audit klinis terhadap seluruh proses pelayanan kepada pasien yang bersangkutan," kata Sukwanto.
Di sisi lain, Wali Kota Cimahi, Ngatiyana mengkonfirmasi telah mendengar adanya pasien yang meninggal dunia di RSUD Cibabat hingga videonya viral di media sosial. Ngatiyana tak menampik jika isu miring di RSUD Cibabat telah kerap terjadi.
Meski begitu, Ngatiyana mengaku pelayanan dan penanganan terhadap istri Nandang telah dilakukan sesuai dengan prosedur rumah sakit.
"Iya, kita tentang rumah sakit cibabat memang banyak di media sosial tentang kejadian kejadian itu, kami akan klarifikasi, karena semua telah melalui mekanisme. Dari awal sudah dilayani, kemudian diperiksa melalui mekanisme. Jadi tidak ujuk-ujuk bisa ambil tindakan, tetapi selalu melalui mekanisme. Tetapi semuanya itu kehendak Allah, kita tidak tahu. Sudah dilayani, tetapi ternyata ya memang harus seperti terjadi," kata Ngatiyana, Selasa.
Ngatiyana mengaku akan melakukan inspeksi mendadak (sidak) untuk melihat langsung bagaimana pelayanan di RSUD Cibabat.
"Nanti suatu saat saya akan sidak ke sana, kita berikan penekanan-penegasan, dan tidak ada lagi pelayanan masyarakat yang tidak maksimal," ucap Ngatiyana. (*)
Viral Video Perundungan Anak SMP di Pangandaran, Durasi 48 Detik, Polisi Panggil Saksi |
![]() |
---|
'Merah Putih: One For All' vs 'Jumbo', Bak Langit dan Bumi, yang Satu Banjir Kritik dan Hujatan |
![]() |
---|
Pilu Ramisih, Punya Anak PNS tapi Telantar di Kandang Sapi, Anak Ogah Rawat karena Takut Istri |
![]() |
---|
30 Ucapan Selamat HUT ke-80 RI dalam Bahasa Inggris dan Artinya, Cocok untuk Caption Medsos |
![]() |
---|
Ada Rekayasa di Jalan Sekitar Pusdiklat Passus Batujajar, Polres Cimahi Ungkap Jalur Alternatifnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.