Blusukan ke Depok, Dedi Mulyadi Disebut Jadi Presiden, Singgung Warga Jakarta Bisa Digaji Rp10 Juta
Mengunjungi Kampung Baru, Harjamukti, Cimanggis, Kota Depok, Dedi Mulyadi tiba-tiba disebut presiden oleh warga.
"Beda, kalau Jabar 50 juta penduduk," jelasnya.
Pemaparan soal APBD itu bagian dari gagasan Dedi soal keadilan fiskal daerah.
Menurutnya, suatu daerah pada akhirnya harus menjadi mandiri.
Untuk mencapai kemandirian itu, diperlukan pembangunan berorientasi target yang berkemajuan.
"Pembangunan harus diselesaikan dalam waktu cepat, setelah itu berarah pada investasi. Gak bisa pembangunan gini-gini terus," kata Dedi.
Menurutnya, pembangunan tidak boleh mangkrak ataupun molor sampai ke tahun selanjutnya.
"Apa yang kita selesaikan dalam waktu 1 tahun, apa yang waktu 2 tahun, apa yang waktu 3 tahun, apa yang waktu 4 tahun, apa yang waktu 5 tahun, ini semuanya tidak boleh berulang, pekerjaan kemarin harus tidak boleh dikerjakan hari ini lagi."
"Kenapa, pembangunnya ke depan tujuannya untuk apa, agar fiskal ini, fiskal yang tahun kemarin itu tidak digunakan untuk tahun ini."
"Dan negara sudah mulai berpikir untuk membangun kemandirian," papar Dedi.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Dedi Mulyadi Direstui Warga Depok Jadi Presiden, Warga Jakarta Bisa Digaji Rp10 Juta Per Keluarga
KDM Ajak Masyarakat Jabar Jaga Keharmonisan dan Kondusivitas: Jangan Rusak Fasilitas & Bakar Gedung |
![]() |
---|
Presiden Prabowo Minta Percepat Proses Pemeriksaan Polisi Pelindas Affan |
![]() |
---|
Dedi Mulyadi Jenguk Mahasiswa UPI Korban Penusukan saat Demo di Bandung, Minta Dipindahkan ke VIP |
![]() |
---|
Dedi Mulyadi Tanggung Biaya Perawatan Mahasiswa yang Ditusuk OTK Saat Demo di DPRD Jabar |
![]() |
---|
Presiden Prabowo Hari Ini Gelar Sidang Kabinet Dadakan, padahal Hari Minggu, Cak Imin: Ngga Tahu Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.