Warga Kampung Kujangsari Bandung Tinggal di Jalur Kereta Api Bandung-Ciwidey, Kini Khawatir Digusur
Di pemukiman tersebut terdapat rumah yang saling berhadapan dengan rumah lainnya yang hanya dipisahkan oleh rel kereta api.
Penulis: Putri Puspita Nilawati | Editor: Seli Andina Miranti
Ia mengatakan telah turun temurun tinggal disini dan merasa khawatir jika sampai rumahnya dibongkar.
“Sebenarnya sih udah enak tinggal di sini, kecuali rumahnya diganti atau kami dipindahin kemana gitu?” ujarnya.
Mariani mengatakan wacana mengenai reaktivasi ini bukanlah yang pertama kali.
“Sebelumnya dulu sudah pernah ada informasi mengenai reaktivasi gini. Pernah ada sosialisasi juga dari RT RW, tapi nggak pernah jadi,” ucapnya.
Meskipun demikian, Mariani pun menyadari jika ia tinggal di tempat yang tidak memiliki surat.
“Ya saya juga tahu ini tanah punya pemerintah dan kami tinggal tanpa sertifikat,” ucapnya.
Baca juga: Melihat Jembatan Cikacepit Pangandaran, Jembatan Setinggi Pohon Kelapa di Jalur Reaktivasi Rel KA
Namun ia berharap pemerintah memiliki solusi akan kehidupan masyarakat yang telah lama tinggal di pinggir rel kereta.
| Cerita JC dan Eliano Menikmati Bandung, Suasana Kota dan Keluarga yang Bikin Betah di Persib |
|
|---|
| Agenda Serius Dedi Mulyadi Tata DAS di Jabar: Fokus Air, Banjir, dan Penertiban Bangunan |
|
|---|
| Sampah Menumpuk, Komisi III DPRD Kota Bandung Desak Pemkot Siapkan Solusi Jangka Pendek |
|
|---|
| Rekam Jejak Ikhlas Thamrin, Penemu Bobibos Bahan Bakar dari Jerami yang Teken MoU dengan KDM |
|
|---|
| Produksi Bensin dan Solar dari Jerami, Dedi Mulyadi Gandeng Bobibos: Uji Coba di Lembur Pakuan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/Situasi-Jalur-kereta-api-Bandung-Ciwidey.jpg)