H+1 Lebaran, Arus Balik Belum Terasa di Tol Cipali, Justru Masih Terlihat Arus Mudik

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Subang, Ahya Nurdin 

TRIBUNJABAR.ID, SUBANG - Arus balik di Tol Cipali wilayah Subang masih belum terasa pada H+1 Lebaran 2025.    

Jumlah kendaraan dari arah Cirebon menuju Jakarta hingga pukul 12.00 WIB, Selasa (1/4/2025), tercatat sekitar 7.000.

Hal tersebut berbanding terbalik dengan arus kendaraan yang melintas dari arah Jakarta menuju Cirebon. Artinya, arus mudik masih terasa di H+1 Lebaran ini.

Kendaraan yang melintas dari arah Jakarta menuju Cirebon hingga pukul 12.00 WIB, mencapai 30 ribu.

"Memasuki H+1 Lebaran, rus balik belum terasa. Sementara arus mudik masih terus mengalir di Tol Cipali," ucap Sustainability Management & Corporate Communications Dept. Head Astra Tol Cipali, Ardam Rafif Trisilo, Selasa.

Berdasarkan hasil catatan, volume kendaraan di Tol Cipali hingga pukul 15.00 WIB terpantau telah mencapai puluhan ribu di kedua jalur.

Baca juga: Siang Ini Volume Kendaraan di Tol Cipali Makin Meningkat, Contra Flow Dimulai dari KM 157

Sebagai upaya penguraian arus lalu lintas akibat peningkatan volume yang signifikan, Astra Tol Cipali bersama kepolisian menerapkan rekayasa contra flow.

"Contra flow terus berlanjut pada KM 162-169 sejak pukul 10.09 WIB. Contra flow kemudian diperpanjang dari KM 152-169 pada pukul 10.35 WIB," ucapnya. 

Astra Tol Cipali senantiasa mengimbau pengguna jalan untuk beristirahat di rest area maksimal 15 hingga 30 menit. 

"Istirahatlah di rest area dan jangan beristirahat di bahu jalan. Jika ingin beristirahat lama, pilihlah keluar tol memanfaatkan jalur alternatif sebagai tempat beristirahat, " katanya.

Baca juga: Jakarta Hanya Dihuni 400an Ribu Warga usai Lebaran, 1,7 Juta Lainnya Sudah Mudik

Pengendara juga diimbau untuk selalu menaati peraturan lalu lintas selama perjalanan mudik maupun arus balik.

"Periksa kendaraan sebelum digunakan untuk mudik, siapkan juga saldo e-toll secukupnya demi menghindari antrean di gerbang tol, serta tetap gunakan batas kecepatan maksimal di jalan tol," ucap dia. (*)