Habisi Bos dengan Asbak, Sopir di Pekanbaru Ditangkap di Banyuwangi, Polisi Ungkap Motifnya

Polisi berhasil menangkap Raka Saputra (35) pada kasus meninggalnya pensiunan PTPN di Kota Pekanbaru, Riau, Saiwan (68).

Editor: Giri
Kompas
Ilustrasi - Polisi berhasil menangkap Raka Saputra (35) pada kasus meninggalnya pensiunan PTPN di Kota Pekanbaru, Riau, Saiwan (68). 

Setelah dilakukan penyelidikan, polisi menangkap pelaku di Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (13/6/2024).

Kasatreskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bery Juana Putra, mengatakan, pelaku terpaksa dilumpuhkan karena melawan petugas.

Petugas menembak kedua kaki pelaku.

Baca juga: Komnas HAM Tinjau TKP Pembunuhan Vina di Cirebon hingga Temui Liga Akbar, Kumpulkan Bukti Baru

"Setelah ditangkap di Banyuwangi, pelaku Raka Saputra dibawa ke Pekanbaru untuk dilakukan pengembangan pencarian barang bukti. Saat itu, pelaku melakukan perlawanan sehingga diberikan tindakan tegas," kata Bery.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka Raka Saputra dijerat dengan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dan Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.

Ancaman hukuman pidana mati atau penjara seumur hidup.

Saiwan ditemukan tewas bersimbah darah di dalam rumahnya, di Perumahan Manggala Jalan Bunga Inem, Kelurahan Sialang Munggu, Kecamatan Tuah Madani, Pekanbaru, Riau, Rabu (29/5/2024).

Jasad korban pertama kali ditemukan oleh anaknya yang datang dari daerah Kubang, Kabupaten Kampar.

Anaknya datang karena handphone korban sudah dua hari tidak aktif.

Pada saat kejadian, korban tinggal sendirian di rumahnya.

Baca juga: Kronologi Pembunuhan Perempuan Jakarta di Hotel di Kuningan, Sudah Direncanakan, Motifnya Cemburu

Istrinya sedang berada di Sumatera Utara.

Sehari-hari, sopir korban bernama Raka Saputra yang sering datang ke rumah untuk membantu korban beraktivitas.

Saat korban ditemukan tewas, sopirnya tidak ditemukan. Mobil korban juga hilang.

Petugas kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), dan menyimpulkan bahwa korban tewas dan dibunuh dan mobilnya dibawa kabur pencuri. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ingin Kuasai Harta, Anak Buah Bunuh Bos di Riau"

Sumber: Kompas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved