Beras Premium Sudah Langka Sejak Awal Januari: Kiriman Alami Penurunan dari Waktu dan Jumlah

Beras premium kemasan 5kg yang dijual di pasar modern dan ritel-ritel sudah mulai langka sejak awal Januari 2024.

Tribun Jabar/Nazmi Abdurrahman
Satgas Pangan Bareskrim Mabes Polri bersama Ditreskrimsus Polda Jabar dan pemerintah daerah melakukan inspeksi mendadak di salah satu distribution center (DC) atau gudang pasar modern, Kamis (29/2/2024). 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Beras premium kemasan 5kg yang dijual di pasar modern dan ritel-ritel sudah mulai langka sejak awal Januari 2024.

Hal itu diungkapkan Ade Suryana, Chip Distributor Center atau Kepala Gudang Yogya Grup, saat disidak oleh tim Satgas pangan Bareskrim Mabes Polri bersama Ditreskrimsus Polda Jabar dan pemerintah daerah, Kamis (29/2/2024).

"Untuk beras memang mungkin sudah satu bulan terakhir ya, (kiriman) tidak seperti bulan-bulan sebelumnya yang masuk, melimpah," ujar Ade.

Menurutnya, beras premium merek anak raja dijual dengan harga Rp69.500 untuk satu kemasan 5 kilogram. Namun, saat ini, kata dia, kiriman beras ke gudang mengalami penurunan dari waktu dan jumlahnya.

Baca juga: Satgas Pangan Bareskrim Polri Lakukan Sidak di Tiga Gudang Pasar Modern di Bandung, Begini Hasilnya

"Sebelumnya kita satu minggu bisa tiga datang, 70 ton sekali datang itu. Sekarang sehari saja hanya 35 ton. Ini belum tentu dalam seminggu berapa kali datang karena kesulitan," ucapnya.

Setiap beras yang datang ke gudang, kata dia, akan didistribusikan ke semua ritel-ritel Yogya Grup yang ada di Bandung Raya.

"Ke semua toko yang kita punya Yogya dan Bandung Raya, diatur penyalurannya. 2 hari habis. Nanti menunggu lagi," ucapnya.

Sedangkan untuk beras SPHP Bulog, kata dia, sudah masuk dua kali sejak awal Februari.

"Satu kali kirim 30 ton. Kita sudah datang 12 ribu ton, tadi lihat sendiri dari 12 ribu sudah keluar 11.340, masih ada 600an," ucapnya.

Sebelumnya, Satgas Pangan Bareskrim Mabes Polri bersama Ditreskrimsus Polda Jabar dan Pemerintah daerah, melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke sejumlah distribution center (DC) atau gudang pasar modern, Kamis (29/2/2024).

Sidak tersebut dilakukan untuk memastikan ketersediaan beras di sejumlah gudang yang didistribusikan ke ritel di Jabar.

Total ada tiga gudang dan satu pabrik beras yang dilakukan sidak. Pertama, di gudang Alfamart di Jalan Gedebage, Kota Bandung. Di sana, didapati beberapa pack beras premium kemasan 5 kg yang akan didistribusikan ke sejumlah ritel.

Di lokasi kedua, di Lottemart di Jalan Soekarno-Hatta, tidak ditemukan stok beras. Alasannya, beras sudah habis sejak pagi dan hanya datang dengan jumlah sedikit dari distributornya.

Sedangkan gudang Yogya Grup di Jalan Buahbatu, terdapat sekitar 35 ton beras yang akan didistribusikan ke 85 ritel di Bandung Raya.

Penyidik Madya Satgas Pangan Bareskrim Polri, Kombes Pol Irfan Rifai mengatakan, sidak dilakukan sebagai bagian dari pengawasan kelangkaan beras disejumlah daerah.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved