Kereta Api Tabrakan di Cicalengka
KA Baraya yang Tabrakan dengan KA Turangga Ditarik Lokomotif Livery Vintage Milik Daop 3 Cirebon
dalam kecelakaan tersebut, lokomotif itu menarik KA Commuter Line Bandung Raya atau KA Bandung Raya di wilayah Daerah Operasi (Daop) 2 Cirebon.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Lokomotif milik Depo Induk Cirebon, Livery Vintage seri CC2017717 diketahui menjadi salah satu loko yang terlibat dalam kecelakaan di KM 181+700 jalur antara Stasiun Haurpugur-Stasiun Cicalengka, pada Jumat (5/1/2024) pagi.
Diketahui, dalam kecelakaan tersebut, lokomotif itu menarik KA Commuter Line Bandung Raya atau KA Bandung Raya di wilayah Daerah Operasi (Daop) 2 Cirebon.
Lantas, kenapa lokomotif milik Depo Induk Cirebon itu beroperasi dengan menarik KA yang beroperasi di daerah operasi lain?
Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Rokhmad Makin Zainul pun memberikan keterangannya.
Menurutnya, meski lokomotif tertua yang memiliki corak era 1953-1991 itu milik Daop 3 Cirebon, tapi bisa dioperasikan di seluruh wilayah operasi PT KAI.
"Untuk peredaran Sarana lokomotif bisa dinas di seluruh wilayah Operasi PT. KAI (Bandung, Jakarta, semarang, surabaya dll) termasuk lokomotif CC201 7717 tersebut," ujar Zainul kepada Tribun, Senin (8/1/2024).

Ia pun tak menampik, bahwa pasca insiden kecelakaan tersebut, lokomotif Livery Vintage itu menjadi perbincangan.
Pihaknya pun merasa seolah kehilangan dengan kondisi loko yang hancur tersebut.
Sekadar informasi, pada bulan November 2023 lalu, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 3 Cirebon kembali menghadirkan livery lokomotif era tahun 1953-1991.
Livery lokomotif dihadirkan dengan mengubah lokomotif CC 201 77 17 milik Depo Induk Cirebon.
Perubahan lokomotif CC 201 dengan livery vintage sendiri dilakukan di Balai Yasa Yogyakarta.
Adapun, kehadiran livery lokomotif era tahun 1953-1991 itu atas kolaborasi dengan komunitas pecinta kereta api Indonesian Railway Preservation Society (IRPS).
Saat itu, Vice President KAI Daop 3 Cirebon, Dicky Eka Priandana menyampaikan, lokomotif dengan livery vintage ini merupakan bentuk adaptasi dan apresiasi KAI untuk semakin dekat dengan masyarakat.
Sekaligus wujud edukasi kepada masyarakat mengenai sejarah, dan identifikasi awal perkembangan teknologi kereta api di Indonesia.
"Melalui livery vintage ini, kami berharap bahwa masyarakat akan semakin mengenal perjalanan panjang perkeretaapian di Indonesia serta menumbuhkan rasa bangga terhadap transportasi andalan masyarakat Indonesia ini," ujar Dicky, belum lama ini.
KONDISI Terkini Mara Kusmara, Masinis KA Turangga yang Selamat dari Tragedi Cicalengka, Masih Trauma |
![]() |
---|
"Sepulihnya Aja" Kondisi Terkini Masinis KA Turangga yang Selamat dari Tabrakan, Alami Sakit Dada |
![]() |
---|
PT KAI Harus Segera Jelaskan Kronologi Tragedi Cicalengka, Dikhawatirkan Jadi Spekulasi Negatif |
![]() |
---|
3 Petugas PT KAI Diperiksa Terkait Tabrakan KA di Cicalengka, Ini Tugas Mereka saat Kecelakaan |
![]() |
---|
Barang Milik Ardiansyah yang Dikabarkan Hilang Ternyata Tak Benar, Sudah Diamankan Kondektur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.