Polisi Ungkap Peran Mimin di Kasus Subang Tapi Tak Ikuti Reka Adegan karena Menolak

TRIBUNJABAR.ID - Direktur Ditreskrimum Polda Jawa Barat, Kombes Surawan, mengungkap peran Mimin Mintarsih dan dua anaknya, Arighi dan Abi Aulia, di kasus Subang

"Kedua tersangka anak tiri (Arighi dan Aulia) tersebut perannya membantu, sedangkan Mimin memandikan kedua jenazah korban. Tapi saat dihadirkan ke rekontruksi, ketiga korban tersebut menolak dan akhirnya kami pulangkan kembali," ucap Surawan seusai rekonstruksi di tempat kejadian perkara di Dusun Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalancagak, Rabu (22/11/2023).

Kasus Subang merupakan meninggalnya ibu dan anak secara tak wajar. Jasad Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan bertumpukan di bagasi mobil mewah Alphard di rumahnya, Rabu (18/8/2021).

Kasus ini seperti tanpa kejelasan selama dua tahun lebih.

Namun, Danu akhirnya membuat pengakuan ke Polda Jabar tentang keterlibatannya dalam kasus yang menghebohkan itu.

Setelah itu, penyidik Polda Jabar menetapkan lima orang sebagai tersangka. Selain Danu, tersangka lain adalah Yosep, Mimin, Arighi, dan Abi.

Tetapi, empat nama terakhir menyangkal keterangan Danu.

Baca juga: Kasus Subang, Yosep Ayah Amalia Beradegan Sesuai dengan Keterangan Danu, Padahal Membantah

Walau begitu, Yosep tetap mengikuti reka adegan dalam rekonstruksi. Meski, dia tak mau semuanya. 

Rekonstruksi berakhir sekitar pukul 13.30 WIB.

Surawan megatakan, Danu dan Yosep memperagakan 95 adegan.

Ia mengatakan, dalam rekontruksi tersebut, tersangka Yosep melakukan reka adegan sesuai dengan keterangan dari Danu.

"Beberapa kali memang ada penolakan dari Yosep namun ada juga yang dilakukan," ucap Surawan.

Dia menyebutkan, Yosep melakukan reka adegan mulai meminta bantuan terhadap Danu hingga lakukan pemukulan terhadap Tuti dan Amel.

"Mulai dari warung pecel lele, Yosep yang meminta bantuan terhadap Danu untuk menjalankan aksinya hingga tadi adegan di lokasi kejadian," katanya.

Baca juga: Pengacara Danu Ungkap Adegan Rekonstruksi Kasus Subang Saat Yosep Membawa Jasad Amel ke Alpard

Surawan mengatakan, Yosep melakukan aksi pembunuhan tersebut diduga dilatarbelakangi uang.

"Jadi Yosep ini meminta uang sekitar Rp 30 juta ke Amel (Amalia). Namun, Tuti sempat menghalangi sehingga ada diduga, ada niat buruk yang dilakukan oleh Yosep. Yosep pun meminta bantuan Danu dan tiga tersangka lainnya untuk menjalani niat buruk itu," kata Surawan.

Surawan menyampaikan bahwa Tuti dan Amalia tewas seusai dipukul dengan golok dan stik golf di kepala.

"Berdasarkan keterangan dokter saat itu, kedua korban tewas karena jaringan otaknya ada yang terhenti," ujarnya.

Surawan mengatakan, Mimin yang merupakan istri muda Yosep, Arighi dan Abi sempat dihadirkan dalam rekonstruksi. Namun mereka menolak melakukan adegan.

Dalam kasus ini, lima tersangka dan kedua korban ada keterkaitan.

Yosep merupakan suami Tuti atau ayah dari Amalia.

Baca juga: Terkuak Arti Senyuman Tersangka Yosep saat Rekonstruksi Kasus Subang, Tetap Bantah Pengakuan Danu

Danu merupakan keponakan Tuti atau sepupu Amalia.

Sedangkan Mimin adalah istri muda Yosep. Arighi dan Abi merupakan anak Mimin dari suami terdahulu.

Saat rekonstruksi, Lilis Sulastri, kakak Tuti Suhartini, mengaku ingin memukul tersangka Yosep saat dilakukan rekonstruksi.

"Saya mau mukul. Tapi dihalangi sama polisi. Mau menyelinap tapi tidak bisa," kata Lilis.

Lilis sangat kesal saat melihat Yosep.

"Cengengesan. Kaya orang gila," kata Lilis.

Menurut Lilis, dia sempat melihat tersangka lainnya, Mimin, namun balik lagi.

"Kecewa, kenapa dipulangin lagi," kata Lilis. (*)