Kasus Subang Terungkap

UPDATE Kasus Subang, Mimin Ada di Dalam Rumah saat Tuti dan Amel Dieksekusi, Masih Belum Mengaku

Dalam pra rekonstruksi kedua di TKP di rumah di Jalan Cagak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (2/11/2023) silam, sosok Mimin tak terlihat.

Editor: Ravianto
Tribun Jabar/ Ahya Nurdin
Pra rekonstruksi kedua kasus pembunuhan ibu dan anak di Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Kamis (2/11/2023). Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu dihabisi nyawanya di rumah tersebut, 18 Agustus 2021 silam. 

Menanggapi prarekonstruksi tersebut, Yoris mengaku ingin menangis saat prosesnya berlangsung.

Yoris merasa tidak menyangka bahwa para tersangka yang adalah orang terdekat ibu dan adiknya itu bisa melakukan hal yang begitu sadis.

Yoris mengatakan, pada rekonstruksi tersebut, Danu ikut menyeret sang ibu dari kamar mandi ke bagasi mobil Alphard yang terparkir di samping rumah melalui pintu belakang.

Saat itu, Danu dibantu oleh tersangka lain, Arighi dan Abi.

Setelah itu, jasad Tuti kemudian dinaikkan ke dalam bagasi mobil Alphard.

Yoris tidak menyangka, Danu yang selama ini begitu disayangi sang ibu bisa berbuat tega kepadanya.

"Geram, gak nyangka, kesal," kata Yoris melalui pengacaranya, Leni Anggraeni, dikutip dari Tribunnewsbogor, Jumat (3/11/2023).

Menurut Yoris, Danu selama ini cukup dekat dengan Tuti dan Amalia.

"Padahal mamah orang yang selalu sayang ke Danu mengangkat harkat derajat dia," jelasnya.

Ia juga tak kuasa melihat ibunya diseret para tersangka.

"Duh hayang ceurik mamah kuat dikitu-kitu, jeung Amel kuat dikitu-kitu (pengen nangis mamah dan Amel diperlakukan seperti itu)," jelas Yoris.

Yoris bahkan mengupamakan perlakuan mereka seperti iblis.

"Mereka iblis lebih dari iblis," tandasnya.(*)

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Subang, Ahya Nurdin

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved