Lebih dari 50 Persen Anggota DPRD Pangandaran Absen di Rapat Paripurna, Sibuk di Tahun Politik?

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Lebih dari 50 persen anggota DPRD Pangandaran absen dalam rapat paripurna yang berlangsung Kamis (7/9/2023).

Rapat paripurna itu beragendakan Pandangan Umum Fraksi-fraksi terhadap Rancangan Perubahan KUA dan Rancangan Perubahan PPAS Tahun Anggaran 2023.

Selain anggota DPRD, rapat paripurna tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat dari SKPD di lingkup Pemda Kabupaten Pangandaran.

Meski begitu, banyak kursi yang kosong.

Wakil 1 Ketua DPRD Kabupaten Pangandaran, Muhamad Taufik,  mengatakan, memang banyak anggota DPRD yang tak datang pada rapat.

Baca juga: Sesosok Mayat Wanita di Pangandaran Membusuk Tergantung di Kamar Hotel, Diduga Wisatawan

"Karena, kayak Ketua DPRD kan sedang melihat kondisi Bupati Jeje yang sedang sakit. Fraksi PDI Perjuangan lainnya sama," ujar Taufik kepada sejumlah wartawan di depan Gedung DPRD Kabupaten Pangandaran, Kamis siang.

"Dari Fraksi Golkar cuma satu. Itu Pak Oman mungkin ada kesibukan karena tahun politik," katanya.

Baca juga: Akibat Laman JDIH DPRD Pangandaran Diretas Jadi Judi Online Sejumlah Data Hilang, Padahal Juara 2

Dari total 40 anggota DPRD Kabupaten Pangandaran, yang hadir hanya sebanyak 24 orang.

"Tapi, (forum rapat) terwakilkan. Fraksi Golkar cuman satu yang enggak hadir," ucap Taufik. (*)