Akibat Laman JDIH DPRD Pangandaran Diretas Jadi Judi Online Sejumlah Data Hilang, Padahal Juara 2

Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) DPRD Kabupaten Pangandaran diretas orang tak dikenal, ada data-data DPRD yang hilang.

Penulis: Padna | Editor: Darajat Arianto
TRIBUNJABAR.ID/PADNA
Yayat Kiswayat Sekretaris DPRD Kabupaten Pangandaran 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Akibat peretasan di website Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) DPRD Kabupaten Pangandaran, sejumlah data DPRD dilaporkan hilang.

Hal tersebut disampaikan Yayat Kiswayat Sekertaris DPRD Kabupaten Pangandaran.

Menurutnya, JDIH DPRD Pangandaran ada yang nge-hack atau meretas.

"Sehingga, ada data-data yang hilang kemudian ramai juga di group DPRD," ujar Yayat kepada sejumlah wartawan di sekretariat kantor DPRD Kabupaten Pangandaran, Kamis (7/9/2023) siang.

Data yang hilang satu di antaranya informasi mengenai produk hukum DPRD Kabupaten Pangandaran.

"Kan, di sana itu ada informasi Perda DPRD termasuk Perbup dan yang lainnya," katanya.

Akibat peretasan tersebut, penampilan JDIH DPRD Kabupaten Pangandaran kini memunculkan menu judi online atau biasa disebut slot.

Baca juga: Laman JDIH Milik DPRD Kabuputan Pangandaran Diretas, Tampilannya Jadi Judi Slot

"Kami pun sudah berkoordinasi dengan Dinas Kominfo Kabupaten Pangandaran untuk melaporkan hal tersebut. Karena, dinas tersebut yang berkaitan dengan masalah itu," ucapnya.

Sementara Dinas Kominfo Kabupaten Pangandaran pun menanggapi keluhan dari sekretariat DPRD Kabupaten Pangandaran.

Website https://jdih.dprd.pangandarankab.go.id/vendor/slot-demo/ tampilan menu menampilkan pilihan judi slot
Website https://jdih.dprd.pangandarankab.go.id/vendor/slot-demo/ tampilan menu menampilkan pilihan judi slot (ISTIMEWA)

"Sampai hari ini, (website JDIH DPRD Kabupaten Pangandaran) alhamdulilah sudah pulih lagi," ucap Yayat.

Dan sebenarnya, lanjut Ia, kejadian ini setelah JDIH DPRD Kabupaten Pangandaran menjadi juara 2 di tingkat Provinsi Jabar.

"Juara 2 ini diterima saat Hari Jadi Provinsi Jawa Barat. Alhamdulillah, dapat juara 2 terbaik," ujarnya.

Yayat menyampaikan, bahwa sampai sekarang ini JDIH DPRD Kabupaten Pangandaran sudah dua kali terkena hack.

"Lebih parah yang kemarin-kemarin, kalau sekarang mah agak mendingan," ucap Yayat. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved