Astanaanyar Kota Bandung Lautan Sampah, Malah Jadi Kesempatan Buang Sampah di Pinggir Jalan

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Tiah SM

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kota Bandung darurat sampah sepertinya tidak digubris di wilayah Astanaanyar. 

Buktinya, sampah sepanjang jalan bertumpuk.

Menurut pantauan Tribunjabar.id sampai pukul 17.00 di beberapa titik sepanjang Astanaanyar gundukan sampah sudah menyebarkan bau tak sedap.

Sampah di pinggir jalan sepanjang Astanaanyar biasa diangkut mobil truk besar, tapi pada tiga hari terakhir tak ada pengangkutan.

Tumpukan sampah sepertinya berisi sampah-sampah yang seharusnya tidak dibuang.

Di tumpukan sampah samping Bank BCA Astanaanyar, tepatnya samping Jalan Haji Sapari, misalnya, isinya sebagian besar sampah plastik yang semestinya tidak perlu dibuang.

Aminah (34), warga setempat, menyesalkan warga membuang sampah begitu bebas di pinggir jalan.

"TPS ditutup, kesempatan membuang sampah di pinggir jalan tak ada larangan dari aparat apalagi edukasi," ujarnya.

Baca juga: Sampah Menggunung di Pasar Sayati, Sudah 10 Hari Tak Diangkut, Lalat & Bau Ganggu Pembeli & Penjual

Sampah bertumpuk lebih banyak di depan Astanaanyar No 104, sampah di trotoar meluber ke jalan raya.

Warga tak peduli dengan tumpukan sampah, hanya berharap ada pengangkutan.

PLH Wali Kota Bandung Ema Sumarna berharap empati dari Warga Kota Bandung untuk peduli darurat sampah.

"Saya memohon empati warga untuk beberapa hari tidak membuang sampah di jalan," ujarnya.

Warga diminta untuk memilah walau mengurus sampah itu tugas pemerintah tapi warga harus membantu untuk kebersihan dan kenyamanan.

Ema menegaskan saat ini pihaknya sedang berupaya mengatasi darurat sampah. (*)