Bocah SD Tewas Dikeroyok Kakak Kelas
Fakta Baru Kasus Bocah SD Dianiaya Teman hingga Tewas di Sukabumi, Dipukuli di Dada dan Punggung
Kasus dugaan penganiayaan bocah SD berinisial MHD (9) di Kecamatan Sukaraja 20 Mei lalu masih belum selesai.
Penulis: Dian Herdiansyah | Editor: Seli Andina Miranti
dian herdiansyah/tribun jabar
Proses pemakaman jenazah Bocah SD yang meninggal diduga dianiaya kakak kelasnya di Kecamatan Sukaraja, Sukabumi, Sabtu (20/5/2023).
"Kita sudah mendapatkan hasil otopsi (hasil lab ekhumasi)," ujar Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Ari Setyawan Wibowo, Selasa (27/06/2023).
Untuk mengetahui secara detail hasil dari otopsi jasad MHD, pihak Polres Sukabumi Kota pun akan meminta penjelasan dari dokter forensik.
Sebelumnya, korban berinisial MHD (9) dikeroyok oleh kakak kelasnya saat belangsungnya pembelajaran di sekolah pada Senin 15 Mei 2032
Kemudian pada Selasa 16 Mei korban kembali dikeroyok kakak kelasnya, hingga harus mendapatkan penanganan medis,
Korban kritis selama 3 hari dan korban meninggal dunia Sabtu 20 Mei 2023.
Berita Terkait
Berita Terkait: #Bocah SD Tewas Dikeroyok Kakak Kelas
Keluarga Bocah SD yang Diduga Dianiaya Hingga Meninggal di Sukabumi Tak Terima Kasusnya Dihentikan |
![]() |
---|
Keterangan Dokter soal Penyebab Meninggalnya Murid SD yang Diduga Korban Kekerasan di Sukabumi |
![]() |
---|
Polisi Hentikan Penyelidikan Kasus Bocah SD Diduga Tewas Dikeroyok di Sukabumi, Alat Bukti Tak Cukup |
![]() |
---|
Autopsi Jenazah Bocah SD yang Diduga Dikeroyok di Sukabumi, Forensik Temukan Luka Dalam Mencurigakan |
![]() |
---|
Kuasa Hukum Sebut Alasan Ekshumasi Karena Kematian Bocah SD di Sukabumi Dinilai Tak Wajar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.