Perlombaan Unik di Padaherang Pangandaran, Berpacu Capai Finis Duluan dengan Traktor Tangan
Lomba traktor tangan digelar di Desa Ciganjeng, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna
TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Suasana berbeda tampak di lahan persawahan pascapanen di Desa Ciganjeng, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Ratusan warga memadati area sawah yang disulap menjadi arena perlombaan traktor tangan (hand tractor) dalam dalam acara unik dan penuh semangat kebersamaan.
Perlombaan yang diikuti sejumlah peserta dari berbagai daerah ini berlangsung meriah. Lintasannya berlumpur khas lahan sawah yang menantang keterampilan para pengemudi traktor.
Para peserta, kebanyakan petani muda yang biasa membajak sawah di daerahnya masing-masing.
Saat acara berlangsung, mereka terlihat antusias mengemudikan traktor dengan melintasi jalur yang telah dipasangi bendera dan hiasan merah putih.
Tak hanya peserta, penonton pun antusias menyaksikan jalannya perlombaan tersebut. Teriakan semangat dan sorak sorai penonton mewarnai jalannya acara.
Baca juga: BPBD, Tagana, Hingga Polisi di Pangandaran Kompak Pangkas Pohon di Jalur Nasional, Ada Apa?
Bahkan, beberapa warga rela berdiri di bawah terik matahari untuk memberikan dukungan kepada peserta dari desanya.
"Lomba traktor ini memang sangat seru dan menghibur. Seingat saya, baru kali ini ada lomba traktor. Ternyata, menarik dan lucu, bagusnya mereka pakai helm," ujar Enung (44) warga di Padaherang kepada Tribun Jabar di area persawahan tempat lomba traktor, Rabu (27/8/2025) siang.
Ketua panitia penyelenggara acara lomba traktor, Tahmo Cahyono, mengatakan, acara ini digelar untuk mempererat tali silaturahmi antar-petani.
Baca juga: Polemik KJA di Pantai Timur Pangandaran, Eks Kadis Perikanan Jabar Punya Pandangan Lain
"Ini juga sebagai cara memperkenalkan alat tekhnologi mesin pertanian, di samping masyarakat sudah panen raya. Jadi, kita ajak untuk hiburan," katanya.
Selain itu, perlombaan traktor ini untuk mendukung menuju ke swasembada pangan, khususnya di Kabupaten Pangandaran.
"Alhamdulillah, peserta lomba dan masyarakat sangat antusias untuk melihat perlombaan traktor. Mungkin ada sekitar 1.000 orang lebih warga dari berbagai desa yang menonton," ucap Tahmo. (*)
Nasib Taman Pangandaran Sunset, Pedestrian Dipenuhi Pasir Pantai, Fasilitas Umum Terbengkalai |
![]() |
---|
Sambut Ulang Tahun ke-13 Pangandaran, Patung Marlin Ikon Pangandaran Dicat Ulang Agar Tak Lagi Kusam |
![]() |
---|
Waspada Kawanan Maling Bermobil Gentayangan di Pangandaran, Toko Kelontong jadi Sasaran |
![]() |
---|
Detik-detik Dramatis Evakuasi Ular Hijau di Atap Rumah Warga di Parigi Pangandaran |
![]() |
---|
Pesona Pantai Karapyak Pangandaran Bikin Wisatawan Belanda Kesemsem, Masih Alami |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.