17 Makanan Penambah ASI yang Ampuh dan Efektif Melancarkan ASI

Sedang pusing karena ASI sedikit atau seret? Sepertinya Moms perlu mengonsumsi makanan penambah ASI agar meningkatkan produksi ASI

Istimewa
17 Makanan Penambah ASI yang Ampuh dan Efektif Melancarkan ASI 

4. Kacang-kacangan

  • Buncis
    Buncis kaya akan protein, mironutrien, dan senyawa bioaktif berkualitas tinggi.
  • Almond
    Kacang almond kaya akan banyak nutrisi penting termasuk kalsium, protein, vitamin, seng, zat besi, dan magnesium.
  • Kecambah Alfalfa
    Alfalfa mengandung isoflavonoid estrogenik. Alfalfa juga bisa digunakan sebagai makanan penambah ASI.

5. Biji-bijian

  • Beras merah
    Bermanfaat untuk proses menyusui karena dipercaya dapat merangsang hormon untuk produksi ASI.
  • Beras merah juga bermanfaat untuk Mommies karena bisa memberikan energi yang diperlukan untuk merawat dan menyusui Si Kecil.
  • Jelai (barlin)
    Merupakan biji-bijian kaya serat yang termasuk ke dalam salah satu makanan penambah ASI. Jelai bekerja dengan cara meningkatkan kadar prolaktin.
  • Biji jintan
    Moms dapat mengonsumsi air jintan atau menggunakannya sebagai bumbu yang digunakan untuk berbagai macam olahan makanan.
  • Biji rami
    Biji rami kaya akan asam alfa-linolenat (ALA) dan zat gizi mikro penting lainnya yang dibutuhkan Mommies dan Si Kecil untuk pertumbuhan dan perkembangan.
  • Biji Labu
    Mengonsumsi 2 ons biji labu setiap hari bisa memberikan hampir 100% rekomendasi zat besi harian yang dibutuhkan oleh tubuh. Zat besi sangat penting untuk suplai darah, yang perlu diisi ulang pasca melahirkan. Selain itu, biji labu bisa meningkatkan produksi ASI yang penting untuk kelangsungan hidup bayi.
  • Biji adas
    Mengonsumsi adas selama masa menyusui dapat meningkatkan suplai ASI. Karena mengandung fitoestrogen.
  • Biji wijen
    Biji wijen kaya akan protein, kalsium, serat, dan berbagai nutrisi penting lainnya.
  • Fitokimianya, seperti quercetin dan sesamin dapat meningkatkan sekresi prolaktin dan meningkatkan suplai ASI.
  • Biji Fenugreek
    Jika Moms merasa persediaan dan produksi ASI menurun, mengonsumsi fenugreek dapat menjadi cara sederhana yang efektif untuk meningkatkan produksi ASI bagi bayi.
  • Fenugreek merupakan jenis biji-bijian yang biasa digunakan dalam resep makanan di negara ASIA dan Timur Tengah.
  • Ikan Salmon
    Salmon merupakan ikan rendah merkuri yang kaya akan protein berkualitas tinggi, mengandung vitamin B12, vitamin D, dan nutrisi asam lemak omega 3. Mengonsumsi salmon secara rutin dan teratur dapat meningkatkan suplai ASI dan meningkatkan komposisi ASI sehingga cocok dijadikan sebagai makanan penambah ASI.
  • Telur
    Telur yaitu makanan yang kaya akan protein. Oleh karena itu telur menjadi makanan yang dapat melancarkan ASI.

6. Buah berwarna

  • Kurma ajwa
    Sebuah penelitian dijelaskan bahwa mengonsumsi buah kurma memiliki manfaat untuk melancarkan dan meningkatkan kuantitas ASI pada ibu menyusui.
  • Aprikot
    Aprikot merupakan buah yang mengandung nutrisi penting seperti serat makanan, vitamin A, vitamin C dan potasium.
  • Aprikot juga dapat membuat Si Kecil gemuk dan diyakini dapat meningkatkan kadar hormon prolaktin untuk meningkatkan suplai ASI. Moms bisa menambahkan aprikot segar atau kering ke dalam sereal, bubur, dan makanan penutup untuk mendapatkan manfaatnya.
  • Pepaya
    Mengonsumsi pepaya tidak dianjurkan selama kehamilan, tetapi selama menyusui populer karena potensi efek laktogeniknya.
  • Jeruk
    Jeruk kaya akan vitamin A dan vitamin C, asam sitrat, fruktosa dan serat makanan esensial.

     Buah ini dianggap sebagai tambahan paling sehat untuk siapa saja, terutama Ibu menyusui yang ingin meningkatkan produksi ASI atau asi booster.

7. Rimpang

  • Jahe
    Merupakan rempah yang biasa ditemukan dalam aneka olahan makanan dan minuman nusantara
  • Rempah ini memiliki aroma khas yang bisa menenangkan dan dapat memberi rasa hangat pada tubuh saat mengonsumsinya.
  • Kunyit
    Kunyit biasa digunakan dalam kuliner dan pengobatan alternatif ataupun tradisional. Kunyit disebut juga sebagai “Bumbu Emas” karena memiliki warna kuning mencolok dengan bau yang menyengat dan rasa yang tajam. Kunyit kaya akan vitamin, protein, mineral, dan nutrisi lainnya. Komponen aktif utamanya yaitu antioksidan curcumin yang bersifat terapeutik.

8. Daging Sapi Tanpa Lemak
Daging sapi tanpa lemak bisa menambah energi Moms saat menyusui. Karena daging sapi tanpa lemak mengandung zat besi atau zinc.

9. Wortel
Wortel kaya akan serat yang bisa menambah nutrisi penting. Moms dapat memakan wortel mentah dengan kulitnya dalam bentuk salad maupun sandwich atau memasaknya hingga matang.

Fitoestrogen yang ada pada wortel memiliki efek laktogenik (jenis makanan yang mengandung galactagogue).

10. Blessed Thistle
Blessed thistle (Cnicus benedictus) merupakan tanaman yang batang, daun, dan bunganya dapat digunakan sebagai pengobatan.

Moms dapat mengonsumsinya dengan cara diseduh sebagai teh yang dapat digunakan untuk meningkatkan produksi ASI.

11. Susu kedelai
Susu kedelai ini dapat membantu Moms untuk memperkaya nutrisi.

Selain kaya akan manfaat untuk kesehatan, terutama dalam hal mengatasi alergi pada bayi.

Susu kedelai mengandung lesithin, antioksidan, saponin, dan isoflavon yang merupakan kandungan zat untuk pencegahan pertumbuhan sel yang tidak normal.

12. Greek yogurt
Yogurt memiliki rasa yang asam, manis dan segar. Jenis olahan susu rendah lemak ini dapat membantu Ibu menyusui memberikan ASI eksklusif untuk Si Kecil lho Moms.

Jenis greek yoghurt memiliki sumber protein yang baik dan kalsium yang cukup untuk kebutuhan Ibu menyusui.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved