Kanwil Kemenkumham Jabar Lakukan Entry Meeting dan Audit Kepatuhan PMPJ di Kabupaten Cirebon

Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat yang tergabung dalam Tim Audit Kepatuhan PMPJ kunjungi Kantor Notaris Auditee

dok. Kemenkumham Jabar
Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat yang tergabung dalam Tim Audit Kepatuhan PMPJ kunjungi Kantor Notaris Auditee 

KAB. CIREBON - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat yang tergabung dalam Tim Audit Kepatuhan PMPJ kunjungi Kantor Notaris Auditee untuk melaksanakan entry meeting guna mengetahui sejauh mana tingkat kepatuhan notaris dalam menerapkan prosedur identifikasi pengguna jasa. Pada hari ini, Rabu (21/06/23).

Kegiatan ini diikuti oleh Perwakilan Majelis Pengawas Wilayah Notaris (MPWN) Jawa Barat selaku Ketua Tim Audit, Bapak Dr. Dedy Hernawan, S.H., M.Hum, Perwakilan Majelis Pengawas Daerah Notaris (MPDN) Kabupaten Cirebon selaku wakil ketua Tim Audit, Ibu Lestari Widodo Wilujeng, S.H., JFU Sub Bid Pelayanan Administrasi Hukum Umum, Notaris Auditee peserta kegiatan.

Dalam Kegiatan Entry Meeting juga disampaikan tujuan umum dari Kegiatan Audit yakni untuk menghimpun data tingkat kepatuhan Notaris secara berjenjang mulai dari tingkat daerah kab/kota hingga wilayah provinsi untuk dapat dilaporkan kepada Unit Pusat Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum. Data tersebut kemudian dikompilasikan sebagai laporan tingkat kepatuhan penerapan PMPJ oleh profesi Notaris pada tingkat Nasional. Secara lebih lanjut, data hasil pemeriksaan ini akan menjadi data dukung pemerintah dalam upaya keanggotaan Indonesia dalam Organisasi Financial Action Task Force (FATF).

FATF adalah organisasi internasional yang fokus kepada upaya global pemberantasan pencucian uang, pendanaan terrorisme dan pendanaan proliferasi senjata pemusnah masal. Pentingnya keanggotaan Indonesia di dalam FATF akan membawa dampak positif bagi kredibilitas perekonomian negara yaitu meningkatnya persepsi positif terhadap sistem keuangan Indonesia yang akan berdampak pada pesatnya pertumbuhan ekonomi melalui investasi baik dalam maupun luar negeri.

Indonesia berkomitmen penuh untuk melaksanakan Action Plan agar dapat meraih hasil penilaian Mutual Evaluation Review (MER) FATF dengan hasil memuaskan (Satisfactory) sehingga dapat diterima menjadi negara anggota FATF (full membership) pada putaran sidang FATF.

Dalam kesempatan Entry Meeting ini juga disampaikan daftar data dukung yang perlu dipersiapkan dan dilengkapi oleh Notaris Auditee sebagai bahan pemeriksaan Tim Audit dalam menilai tingkat kepatuhan Notaris dalam menerapkan PMPJ.

Kegiatan Entry Meeting ditutup dengan penyampaian jadwal kunjungan pemeriksaan besok hari Kamis, 22 Juni 2023. Setelah Kegiatan Entry Meeting ini dilaksanakan, kegiatan Audit Kepatuhan akan dilanjutkan dengan agenda pemeriksaan data dukung dan penilaian tingkat kepatuhan notaris berdasarkan Kertas Kerja Audit sesuai jadwal pemeriksaan notaris auditee pada Kamis, 22 Juni 2023.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved