Bingungnya Ibu di Indramayu, Anaknya Tak Sengaja Telan Kunci, Sudah Seminggu Bersarang di Lambung
Kunci tersebut sudah sekitar 1 pekan bersarang di lambung anak Nina, tepatnya sejak Rabu (14/9/2022) malam kemarin.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Seli Andina Miranti
Rumah tersebut tampak penggap karena tidak ada jendela untuk fentilasi udara.
Selain itu, beberapa tembok yang terbuat dari triplek juga bolong di beberapa sudut.
Karena kondisi ekonomi tersebut, Nina belum bisa lagi membawa anaknya berobat. Anak bungsunya itu harus menjalani operasi di RSUD Gunung Jati.
Baca juga: Perjuangan Mad Tarip Di Pelosok Pandeglang, Wujudkan Generasi Islam Gemilang
SKTM yang digunakan sebelumnya untuk berobat tidak bisa digunakan untuk ke luar daerah.
Pemerintah desa pun, diketahui juga saat ini tengah berupaya membuatkan BPJS untuk keluarga Nina.
Namun, BPJS itu kemungkinan baru bisa digunakan per 1 Oktober 2022.
Nina sangat berharap, anaknya bisa cepat dapat pertolongan. Ia khawatir, jika berlarut-larut akan menganggu kesehatan anaknya.
"Tapi mau gimana lagi, untuk operasi secepatnya saya belum ada uang," ujar dia.