Longsor di Kuningan

Longsor di Padahurip Kuningan Juga Landa Pemakaman, Puluhan Makam Rusak, Mayat Keluar dari Kuburan

Puluhan makam rusak setelah terjadi bencana longsor di Kuningan. Mayat terlihat seperti keluar dari kuburan.

Editor: taufik ismail
tribun jabar
Longsor Timbun Jalan Menuju Padahurip Kuningan, 500 Keluarga Terisolasi 

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNJABAR.ID, KUNINGAN – Area pemakaman umum di Desa Padahurip, Kecamatan Selajembe, Kabupaten Kuningan mengalami pergerakan tanah hingga terjadi sedikit longsor.

“Iya, selain longsor di Blok Jahura sudah beres dan bisa dilewati, ternyata di tempat pemakaman umum ada kian kafan dan beberapa mayat keluar dari kuburan,” ucap Kades Padahurip, Karyono saat dihubungi, Kamis (17/12/2020).

Pergerakan tanah hingga terjadi longsor di kawasan TPU, kata Karyono, lebarnya sekitar 25 meter.

Baca juga: Terdengar Dentuman Keras di Lokasi Lapak Tahu Goreng Terbakar, Ternyata 7 Gas Melon Ikut Meledak

Baca juga: Jelang Aksi 1812, Ribuan Personel Brimob Dikerahkan ke Jakarta

“Dari kejadian itu, ada sekitar 50 kuburan terbongkar akibat bencana alam dan kini sudah dilakukan pemakaman ulang,” katanya.  

Sekadar informasi, material tanah longsor setebal dua meter di jalan Blok Jahura, Desa Padahurip, Kecamatan Selajambe berhasil disingkirkan. 

Evakuasi longsoran tanah itu dilakukan personel TNI dibantu warga dan petugas BPBD Kuningan.

“Alhamdulillah, akses menuju desa kini sudah kembali normal dan bisa dilewati warga,” ujar Karyono.

Longsor yang terjadi di Desa Padahurip, Kecamatan Selajambe, Kuningan, Selasa (15/12/2020). Lima ratus warga terisolir.
Longsor yang terjadi di Desa Padahurip, Kecamatan Selajambe, Kuningan, Selasa (15/12/2020). Lima ratus warga terisolir. (Tribun Cirebon/Ahmad Ripai)

Karyono menambahkan, akses darat menuju desa itu dinilai layak dan biasa dilalui.

“Yaitu jalan ini, sementara akses yang menghubung antara desa kami dengan Desa Jamberama, itu kurang baik untuk dilalui warga atau pengendara,” katanya.

Karyono mengaku bahwa tanah di lingkungan desa semua memiliki potensi pergerakan dan tanahnya juga labil.

Hal serupa juga dikatakan Kepala Pelaksana BPBD Kuningan, Indra Bayu.

Ia mengatakan kawasan Kuningan Selatan memang rawan bencana.

“Namun untuk kawasan longsor ini sudah bisa diatasi dengan melibat warga dan petugas dari TNI –Polri dan dibantu alat berat,” ujarnya.

Baca juga: BREAKING NEWS, Polda Jabar Amankan Artis FTV Berinisial TA di Bandung, Diduga Terkait Prostitusi

Baca juga: Ini Artis TA, Dibekuk di Bandung Terkait Dugaan Prostitusi, Model dan Selebgram Ini Tak Berkutik

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved