Kenali Delirium, Gejala Baru Covid-19 yang Banyak dialami Lansia, Berikut Ciri-cirinya
Dua studi terbaru menunjukkan, delirium menjadi salah satu gejala awal infeksi virus corona baru, khususnya pada kelompok lanjut usia alias lansia
Delirium, para peneliti mengatakan, kemungkinan besar merupakan hasil dari peradangan sistemik organ dan keadaan hipoksia, yang juga menyebabkan jaringan saraf menjadi meradang.
Itu memembuat kerusakan di area seperti hipokampus, yang terkait dengan disfungsi kognitif dan perubahan perilaku yang disebabkan oleh pasien yang menderita delirium.
Melansir EurekAlert, studi kedua yang terbit di JAMA Network Open/Emergency Medicine menunjukkan, lansia yang datang ke unit gawat darurat (UGD) rumahsakit kemudian didiagnosis positif Covid-19, sering mengalami delirium ketika mereka tidak menunjukkan gejala khas virus corona, seperti demam dan batuk.
Baca juga: Dari 52 Pasien Covid-19, Hanya 2 Orang yang Gunakan Hak Suara di Pilkada Kabupaten Bandung
Para peneliti memeriksa 817 pasien berusia 65 tahun atau lebih yang dirawat di UGD dan didiagnosis dengan Covid-19. Mereka menemukan, hampir sepertiga mengalami delirium pada saat mereka tiba di UGD.
Mengigau adalah gejala utama yang muncul dari 16% pasien tersebut, dan 37% tidak memiliki gejala Covid-19 yang khas. Delirium adalah gejala paling umum keenam pada semua pasien.
Temuan ini menunjukkan pentingnya memasukkan delirium dalam daftar periksa yang menunjukkan tanda dan gejala Covid-19 yang memandu skrining, pengujian, dan evaluasi.
"Studi ini menunjukkan, delirium bukan hanya gejala umum Covid-19, tetapi juga mungkin merupakan gejala utama dan mungkin satu-satunya pada orangtua," kata Sharon K. Inouye, Profesor Kedokteran di Harvard Medical School, yang merupakan peneliti senior studi itu.
Baca juga: Rumah Sakit di Daerah yang Alami Lonjakan Covid-19 Diminta Tambah Kapasitas Merawat Pasien
"Oleh karena itu, delirium harus dianggap sebagai gejala awal penting Covid-19," tegasnya.
Bersumber dari Healthline, berikut beberapa gejala sesorang menderita delirium:
sulit fokus dan mudah teralihkan
suka melamun dan lamban bereaksi
daya ingat menurun
berbicara
berhalusinasi
mudah tersinggung dan mood berubah mendadak
sering gelisah
kebiasaan tidur berubah
Di tengah kasus Covid-19 yang semakin bertambah banyak di Indonesia dari hari ke hari, masyarakat harus mengenali gejala-gejala virus corona.