Hari Kemerdekaan Indonesia
HUT ke-74 RI, Ini Satu-satunya Perempuan yang Kibarkan Bendera Merah Putih di Tebing Citatah 48
Di antara 25 pengibar bendera tersebut, Reni Apriliani (19) menjadi satu-satunya perempuan pengibar bendera di tebing tersebut.
Penulis: Syarif Pulloh Anwari | Editor: Theofilus Richard
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Syarif Pulloh Anwari
TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Sejumlah anak muda ikut berpartisipasi mengibarkan bendera Merah Putih di Tebing Citatah 48 Gunung Manik, Desa Citatah, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat dalam rangka HUT ke-74 Republik Indonesia, Sabtu (17/8/2019).
Di antara 25 pengibar bendera tersebut, Reni Apriliani (19) menjadi satu-satunya perempuan pengibar bendera di tebing tersebut.
Perempuan yang masih duduk di bangku kelas 12 SMK Kesehatan Bakti Assyukur itu nampak gagah saat mengibarkan bendera Merah Putih di tebing setinggi 48 meter ini.
• Pengibaran Bendera Merah Putih di Tebing Citatah 48 Sebagai Kampanye Konservasi Alam
Dari kejauhan, nampak Reni yang mengenakan kemeja berwarna oranye dengan gigihnya mengibarkan bendera yang hanya bertumpu pada seutas tali.
Sekitar pukul 09.30 WIB, wajah Reni terlihat sumringah saat bendera berkibar.
Berkibarnya bendera tersebut disambut tepuk tangan warga sekitar.
Koordinator Pengibar Bendera sekaligus Ketua Citatah Resque Team, Tri Nanda Riadi mengatakan bahwa pengibar bendera sudah dibekali pengetahuan mengenai alat-alat panjat.
"Persiapannya satu bulan dengan materi pemanjatan, latihan fisik dan pengenalan alat buat panjat tebing seperti webbing, karmantel, harnes, figure of eight, deskender, helm, dan sarung tangan," ujarnya.
Sekitar pukul 10.00 WIB, nampak 25 petugas pengibar bendera termasuk Reni, turun menggunakan teknik SRT atau Single Rope Technique.
• Satpam, Perajin, Guru, dan Pemuda Kibarkan Bendera Merah Putih di Tebing Citatah 48, Ini Tujuannya