Hari Kemerdekaan Indonesia
Satpam, Perajin, Guru, dan Pemuda Kibarkan Bendera Merah Putih di Tebing Citatah 48, Ini Tujuannya
"Mengkoordinasikan para pemuda disini (Desa Citatah) yang tergabung dalam Forum Pemuda Desa Citatah, mulai dari satpam, perajin batu, pelajar, ormas,
Penulis: Syarif Pulloh Anwari | Editor: Theofilus Richard
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Syarif Pulloh Anwari
TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Sebanyak 25 pemuda yang tergabung dalam Forum Pemuda Desa Citatah berhasil mengibarkan bendera Merah Putih berukuran raksasa di Tebing Citatah 48 Gunung Manik, Desa Citatah, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, dalam rangka HUT ke-74 Republik Indonesia, Sabtu (17/8/2019).
Dari pantauan Tribun Jabar di lokasi, nampak 25 pemuda yang mempunyai tugas masing-masing,
Di puncak dan di bawah tebing, ada 15 orang bertugas mengoordinasikan dan mengecek kesiapan serta perlengkapan.
Sedangkan di bagian tengah atau teras, ada sebanyak lima orang bertugas mengibarkan bendera.
• HUT ke-74 RI, Bendera Merah Putih Berkibar di Tebing Citatah 48 Gunung Manik KBB
Sedangkan yang mendapat bagian menurunkan bendera sebanyak lima orang.
Bendera Merah Putih yang berukuran 12x8 meter dikibarkan di ketinggian 673 meter di atas permukaan laut, seusai pembacaan UUD 1945 yang ditandai dengan sirine.
Sekitar pukul 09.30 WIB bendera Merah Putih yang berukuran raksasa itu berkibar di Tebing Citatah.
Koordinator Pengibar Bendera, Tri Nanda Riadi, mengatakan petugas pengibaran bendera Merah Putih di Tebing Citatah ini merupakan pemuda asal Desa Citatah yang mempunyai berbagai profesi.
"Mengkoordinasikan para pemuda disini (Desa Citatah) yang tergabung dalam Forum Pemuda Desa Citatah, mulai dari satpam, perajin batu, pelajar, ormas, guru," ujar Tri kepada Tribun Jabar.
Tri mengakatan, petugas yang latar belakang berbagai profesi ini, pihaknya melakukan persiapan selama satu bulan dengan latihan fisik setiap hari.
• Foto-foto Upacara HUT RI ke-74 di Istana Merdeka, Inilah Wajah Cantik Pembawa Bendera Merah Putih
"Persiapannya satu bulan dengan materi pemanjatan, karena mereka bukan pemanjat bukan pegiat alam. Latihan fisik, sampai berapa kali bolak-balik tebing, serta pengenalan alat panjat," ujarnya.
Tri mengatakan bendera Merah Putih ukuran raksasa itu dijahit warga asli Desa Citatah.
Tri berharap, berkibarnya Merah Putih di Tebing Citatah, dapat memupuk rasa nasionalisme warga Kabupaten Bandung Barat.
Selain itu, kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga Tebing Citatah sebagai kawasan wisata, khususnya sebagai arena panjat tebing.
"Untuk bersilahturahmi, memasyarakatkan panjang tebing, karena surganya bagi para petualang. Orang asing sering datang ke sini, potensi wisata alam yang edukatif bisa dimasyarakatkan ke anak-anak dan pelajar," ujarnya.
• Gelar Upacara HUT ke-74 RI di Jalan, Warga RW 06 Gending Sumedang Punya Alasan Ini
